Page 47 - E-MODUL PEMBELAJARAN FISIKA FLUIDA STATIS
P. 47

E-Modul Pembelajaran Fisika Fluida Statis
                                                             Untuk Peserta Didik Kelas XI Jenjang SMA/MA





                                semakin besar tekanan hidrostatiknya. Hal tersebut menyebabkan tekanan
                                pada  bagian  bawah  benda  lebih  besar  daripada  tekanan  pada  bagian
                                atasnya.
                                       Perhatikan sebuah silinder dengan tinggi h dan luas A yang tercelup
                                seluruhnya ke dalam zat cair dengan massa jenis ρ1 (Gambar 2.11) Fluida
                                melakukan tekanan hidrostatik P1 = ρ1gh1 pada bagian atas silinder. Gaya
                                yang berhubungan dengan tekanan ini adalah F1 = P1A = ρfgh1A berarah
                                ke bawah. Dengan cara yang sama, fluida melakukan tekanan hidrostatis
                                F2 = P2A = ρfgh2A dengan arah ke atas. Resultan kedua gaya ini adalah
                                gaya apung Fa.
                                             Fa = F2 – F1                 karena F2 > F1
                                             Fa = ρfgh2A - ρfgh1A
                                             Fa = ρfgA (h2 – h1)

                                             Fa = ρfgAh                   karena h2 - h1 = h
                                             Fa = ρfgVbf                  karena Ah = Vbf adalah
                                                                          volume silinder yang tercelup
                                                                          dalam fluida.
                                       Perhatikan, ρfVbf = Mf adalah massa fluida yang dipindahkan oleh
                                benda; ρfVbfg = Mfg adalah berat fluida yang dipindahkan oleh benda. Jadi,
                                gaya apung Fa yang dikerjakan fluida pada benda (silinder) sama dengan
                                berat fluida yang dipindahkan oleh benda (silinder). Pernyataan tersebut
                                berlaku untuk sembarang bentuk benda dan telah dinyatakan sebelumnya
                                sebagai hukum Archimedes. Jadi, gaya apung dapat dirumuskan sebagai
                                berikut.
                                                               Fa =Mfg

                                                            Fa = ρfVbfg ..............................................(2.5)
                                Dengan:
                                                            3
                                                                       3
                                ρf = Massa jenis fluida (g/cm  atau kg/m )
                                                                                 3
                                Vbf = Volume benda yang tercelup dalam fluida (m )

                                        Contoh Soal

                                 Balok berukuran 0,2 m × 0,1 m × 0,3 m digantung vertikal dengan seutas kawat
                                 ringan. Tentukan gaya apung pada balok jika balok tersebut:
                                 a.  Dicelupkan seluruhnya ke dalam minyak (ρ = 800 kg/m )
                                                                                     3
                                               2
                                                                                3
                                 b.  Dicelupkan   bagian ke dalam air (ρ = 1.000 kg/m )
                                               3
                                 Jawab.
                                                                                     3
                                                                                  -3
                                 Diketahui       : Vb = 0,2 m × 0,1 m × 0,3 m = 6 × 10  m
                                                   g = 10 m/s
                                                           2
                                                                  3
                                                   ρminyak = 800 kg/m


                                                                                                     31
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52