Page 32 - E-Modul Mata Kuliah Fisika Bangunan 2
P. 32

Pada  prakteknya,  ketika  mendesain  sebuah  sistem  pencahayaan,  informasi
                       yang  diaperlukan  tidak  hanya  tentang  lampu,  tetapi  tentang  luminaire  lampu  yang

                       dipakai. Data teknis yang  menunjukkan  diagram  polar  dari  luminaire  yang  penting
                       untuk    menentukan    distribusi  cahaya  dan  tingkat  performansi  dari  sistem
                       pencahayaan. Tingkat iluminasi disesuaikan dengan fungsi dari ruangan yang akan

                       didesain.  Hal  ini  agar  tingkat  pencahayaan yang  dihasilkan  sesuai  dengan    fungsi
                       kerja  ruangan  itu  sendiri.  Hal  yang  biasa  salah  untuk  dipraktekkan,  ketika

                       berhubungan    dengan    energi    efisiensi,    adalah    pemberian    instalasi    sistem
                       pencahayaan  yang memberikan iluminasi yang berlebihan.


                       LUMINASI
                            Luminasi (L) adalah pengukuran terhadap jumlah cahaya yang terpancar dari

                       permukaan. Permukaan  dapat  berupa  titik  kecil  (pixel)  atau  luas  seperti  dinding.
                       Hal  ini  terukur  sebagai intensitas  cahaya  (candela)  per  satuan  luas  dari  cahaya
                                                             2
                       yang  terpancar  di  permukaan  (cd/m ). Ketika  cerah  atau  tidak  adalah  sesuatu
                       yang    kualitatif    bergantung    terhadap    kemampuan    mata  beradaptasi,    luminasi
                       memiliki  nilai  yang  absolut.  Sederhananya,  luminasi  adalah  hasil  dari iluminasi
                       yang  jatuh  ke  permukaan  dan  reflektansi  dari  permukaan  itu  sendiri.  Luminasi

                       adalah pengukuran terhadap konsentrasi dari intensitas densitas sumber cahaya.
                                                                  I
                                                             L =
                                                                 A
                                                        2
                              L = Luminasi (lumen, cd/m )
                              I = Intensitas pencahayaan (cd)

                                                     2
                              A = luas permukaan (m )





















                                               Gambar 22. Iluminasi dan luminasi


                       Efikasi (Efficacy)



                                                                                                       27
   27   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37