Page 23 - e-modul pelestarian lingkungan berbasis PBL fiksss_Neat
P. 23
c. Cara Penanggulangan
Pencemaran Air
Pengolahan limbah bertujuan untuk menetralkan air dari bahan-bahan
tersuspensi dan terapung, menguraikan bahan (yakni bahan organik yang dapat
terurai oleh aktivitas makhluk hidup), meminimalkan bakteri patogen, serta
memerhatikan estetika dan lingkungan. Pengolahan air limbah dapat dilakukan
sebagai berikut (Sulistyorini, 2009).
1) Pembuatan Kolam Stabilisasi
Dalam kolam stabilisasi, air limbah diolah
secara alamiah untuk menetralisasi zat-zat
pencemar sebelum air limbah dialirkan ke sungai.
Kolam stabilisasi yang umum digunakan adalah
kolam pengolahan air limbah yang tercemar
bahan organik pekat, dan kolam pemusnahan
mikroorganisme patogen. Kolam ini dapat
Gambar 7. Kolam Stabilisasi digunakan oleh semua kalangan karena mudah
Sumber https://environment-
indonesia.com/articles/metode- memilikinya dan murah harganya.
pengolahan-limbah-b3/kolam-stabilisasi/
2) IPAL (Instalasi Pengolahan Air Limbah)
Pengolahan air limbah ini menggunakan
alat-alat khusus. Pengolahan ini dilakukan
melalui tiga tahapan, yaitu Primary treatment
(pengolahan pertama), Secondary treatment
(pengolahan kedua), dan Tertiary treatment
(pengolahan lanjutan).
Gambar 8. IPAL
Sumber
https://bizonawater.id/apa-itu-ipal-instalasi-pengolahan-
air-limbah-apa-fungsi-ipal-tersebut/
Pelestarian Lingkungan │ 13