Page 44 - e-modul pelestarian lingkungan berbasis PBL fiksss_Neat
P. 44

Informasi Pendukung (Stimulus)

















                                          Gambar 24. Warga Sedang Mencuci Pakaian

                      Sumber https://akcdn.detik.net.id/community/media/visual/2018/04/13/cd889351-f947-
                                       40b1-adc2-56449e00da4a.jpeg?w=700&q=90

                     Pengertian  air  bersih  menurut  Peraturan  Menteri  Kesehatan  Nomor
              32/Menkes/Per/IX/2017  tentang  Standar  Baku  Mutu  Kesehatan  Lingkungan  dan

              Persyaratan  Kesehatan  Air  untuk  keperluan  Hygiene  Sanitasi,  Kolam  Renang,  dan
              pemandian  umum,  adalah  air  yang  digunakan  untuk  keperluan  sehari-hari  yang

              kualitasnya memenuhi syarat kesehatan dan dapat langsung diminum apabila telah
              dimasak.  Kualitas  air  secara  umum  menunjukkan  mutu  atau  kondisi  air  yang
              dikaitkan dengan suatu kegiatan atau keperluan tertentu, sehingga perlu diketahui

              bagaimana air dikatakan bersih dari segi kualitas dan dapat digunakan dalam jumlah
              yang memadai dalam kegiatan sehari-hari.

                     Pencemaran  air  adalah  masuknya  atau  dimasukkanya  makhluk  hidup,  zat,
              energi dan atau komponen lain kedalam  air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas
              air turun sampai ke tingkat tertentu yang menyebabkan air tidak dapat  berfungsi

              sesuai  dengan  fungsinya.    Salah  satu  yang  menyebabkan  air  tercemar  adalah
              buangan  limbah  domestik    berupa  detergen  yang  berpengaruh  terhadap  makhluk

              hidup yang ada di dalamnya, salah satunya adalah ikan.  Penyelidikan ini diharapkan
              bisa    bermanfaat  dan  menjadi  masukan  bagi    masyarakat    dalam    menjaga  dan
              melestarikan  lingkungan.  Agar  kehidupan  masyarakat  lebih  terjaga  dan  jauh  dari

              penyakit.






                                                                    Pelestarian Lingkungan │ 34
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49