Page 211 - LK Unaudited KPPN Jakarta VI Per 30 Juni 2020
P. 211

KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
                                             DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN
                                                SEKRETARIAT DIREKTORAT JENDERAL
                               GEDUNG PRIJADI PRAPTOSUHARDJO I LANTAI 1 DAN 2 JL. LAPANGAN BANTENG TIMUR NO. 2-4 JAKARTA PUSAT
                                    10710 TELEPON   : (021) 344-9230 PSW. 5205, 5206, (021) 3843417 FAKSIMILI (021) 3454640 LAMAN:
                                                           WWW.DJPB.KEMENKEU.GO.ID


                                                       NOTA DINAS
                                               NOMOR ND-1256/PB.1/2020



               Yth            :   1. Para Kepala Kanwil DJPb
                                  2. Para Kepala Bagian lingkup Sekretariat DJPb
               Dari           :   Sekretaris Direktorat Jenderal
               Sifat          :   Biasa
               Lampiran       :   1 (satu) berkas
               Hal            :   Notulensi Video Conference Pembahasan Evaluasi dan Tindak Lanjut
                                  Kondisi Darurat COVID-19 serta Sosialisasi terkait KEP-89/PB/2020
               Tanggal        :   09 April 2020


                   Sehubungan dengan hal sebagaimana pokok nota, kami sampaikan sebagai berikut:
              1. Telah dilaksanakan rapat pada hari Jumat, 3 April 2020 dengan metode video conference
                 yang membahas evaluasi dan tindak lanjut kondisi darurat COVID-19 serta sosialisasi terkait
                 KEP-89/PB/2020.
              2. Rapat tersebut dipimpin oleh Sekretaris DJPb dan diikuti oleh seluruh Kepala Kanwil DJPb.
              3. Adapun hasil rapat dapat disimpulkan sebagai berikut:
                 a. Satgas Pelayanan Perbendaharaan dibentuk hanya ketika PSBB diterapkan oleh pemda,
                     untuk melaksanakan tugas perbendaharaan, yang terdiri dari Pengarah, Bidang Teknis,
                     dan Dukungan Teknis.
                 b. Apabila PSBB diberlakukan pada salah satu kabupaten yang bukan lokasi Kanwil atau
                     KPPN, maka satgas tidak perlu ditetapkan.
                 c. Dalam hal PSBB diterapkan, Kanwil dan KPPN agar memperhatikan kebutuhan
                     transportasi dan akomodasi (termasuk konsumsi) para pegawai yang ditugaskan sebagai
                     satgas.
                 d. Bagi pegawai yang ditugaskan sebagai satgas agar melaksanakan protokol COVID-19,
                     seperti pada transportasi, pakaian, dan akomodasi.
                 e. Pegawai yang mendapatkan tugas masuk dalam satgas, agar tidak menggunakan
                     kendaraan umum, diutamakan membawa kendaraan pribadi atau disediakan fasilitas
                     antar-jemput oleh kantor.
                 f.  Bagi pegawai yang memiliki kebutuhan yang sangat mendesak untuk pergi keluar kota
                     agar melapor kepada atasan langsung sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
                 g. Terkait pergantian shift satgas, agar dapat digunakan mekanisme cuti untuk user SPAN,
                     yaitu bergantian user antar pegawai yang memiliki role sama.
                 h. Kantor Pusat DJPb akan berkoordinasi dengan pihak-pihak berwajib terkait pelaksanaan
                     layanan perbendaharaan dalam pemberlakukan PSBB oleh pemda.
              4. Berkenaan dengan hal tersebut di atas, berikut kami lampirkan notula penyelenggaraan rapat
                 kepada para Kepala Kanwil DJPb dan para Kepala Bagian lingkup Sekretariat DJPb.
                   Demikian disampaikan, atas perhatiannya diucapkan terima kasih.







                                                                       Ditandatangani secara elektronik
                                                                       R.M. Wiwieng Handayaningsih
   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215   216