Page 44 - Majalah Elektronik new edition
P. 44

Membran sel




                               Ribosom




                           RE kasar





                          Mikrofilamen


                                            Filamen                                             Mitokondria
                                            intermediet
                                                                                    Mikrotubula







                                  7nm                                 8 - 12 nm                                  25 nm






           Monomer aktin
                                              Submit fibrosa                 Tubulin  β- Tubulin  α- Tubulin
                                                                             dimer      monomer        monomer

          12) Sitoskeleton

          Berfungsi         memberikan            dukungan          mekanis         pada        sel      dan
          mempertahankan bentuknya. Ini sangat penting untuk sel hewan tanpa
          dinding  sel.  Jenis  gerakan  tertentu  (gerakan  seluler)  juga  melibatkan

          sitoskeleton.  Motilitas  sel  sering  membutuhkan  interaksi  sitoskeleton
          dengan  protein  motorik  (kinesin).  Sitoskeleton  juga  terlibat  dalam
          mengatur  aktivitas  biokimia  dalam  sel  sebagai  respons  terhadap
          rangsangan  mekanis.  Sitoskeleton,  yang  memainkan  peran  penting
          dalam  organisasi  struktur  dan  aktivitas  sel,  terdiri  dari  tiga  struktur
          molekul: mikrotubulus, mikrofilamen, dan filamen menengah.



                 Gambar di baca dari atas ke bawah; Sitoskeleton under TEM; dan Struktur
           31    Sitoskeleton (Tan, 2020).
   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48   49