Page 10 - KULTUR JARINGAN KELAS XI_Neat
P. 10
B Jaringan Permanen (Jaringan Dewasa)
Jaringan permanen adalah jaringan yang berasal dari pembelahan sel-sel
meristem primer maupun sekunder yang telah berdeferensiasi atau mengalami
perubahan bentuk sesuai dengan fungsinya. Berdasarkan jumlah tipe sel
penyusunnya, jaringan permanen dapat dibedakan menjadi dua macam, yaitu
jaringan sederhana dan jaringan kompleks. Jaringan sederhana adalah jaringan
homogen yang terdiri atas satu tipe sel, contohnya adalah parenkim, kolenkim
dan sklerenkim. Sedangkan jaringan kompleks adalah jaringan heterogen yang
terdiri atas dau tipe sel atau lebih, contohnya adalah xilem, floem dan epidermis.
Berdasarkan fungsinya, jaringan dewasa dibedakan menjadi empat macam,
yaitu jaringan pelindung (epidermis), jaringan dasar (parenkim), jaringan
penyokong dan jaringan pengangkut (vaskuler).
JARINGAN PELINDUNG (EPIDERMIS)
Jaringan epidermis adalah jaringan yang tersusun dari lapisan sel-sel yang
menutupi permukaan organ tumbuhan seperti akar, batang, daun, bunga, buah
dan biji. Jaringan ini disebut dengan jaringan pelindung karena berfungsi
melindungi bagian dalam tumbuhan dari segala pengaruh luar yang merugikan,
seperti perubahan suhu, kerusakan mekanik, hilangnya air melalui penguapan,
dan hilangnya zat-zat makanan. Sel-sel epidermis dapat berkembang dan
bermodifikasi menjadi alat-alat tambahan lain yang disebut derivat epidermis,
seperti stomata (mulut daun), trikoma (rambut-rambut), emergensia, spina
(duri), sel kipas, sel kersik (silika), velamen, dan litokis.
Gambar 1.2. Derivat Epidermis
3