Page 16 - KULTUR JARINGAN KELAS XI_Neat
P. 16

Anatomi Akar


                        Penampang melintang akar jika diamati secara mikroskopik memperlihatkan ciri
                        pokok sebagai berikut :

                        1)  Epidermis akar disebut juga epiblem atau lapisan pilifer. Lapisan ini terdiri
                            dari sel-sel berdinding tipis da tidak mengandung kutikula.
                        2)  Korteks, yaitu bagian yang tersusun dari sel-sel parenkim yang kadang kala
                            mengandung kristal atau karbohidrat. Di dalam korteks akar terdapat ruang-
                            ruang  antarsel.  Ruang  antarsel  berperan  dalam  pertukaran  gas.  Korteks
                            berfungsi sebagai tempat menyimpan cadangan makanan.
                        3)  Endodermis  merupakan  lapisan  korteks  yang  paling  dalam  dan  biasanya
                            merupakan lapisan yang berkembang dengan baik, lebarnya hanya satu lapis
                            sel,  dan  sel-selnya  dicirikan  oleh  suatu  penebalan  yang  menyerupai  pita
                            pada dinding radial, disebut pita Caspari.
                        4)  Stele  akar  merupakan  bagian  tengah  dari  akar  yang  terletak  di  sebelah
                            dalam endodermis. Stele yang terdiri atas:
                             a)  Pericycle:  suatu  lapisan  dengan  sel-sel  berdinding  tipis  yang  berada
                                tepat  di  sebelah  dalam  endodermis;  akar-akar  tumbuh  dari  pericycle
                                pada lokasi setelah protoxylem.
                             b)  Xylem: terdiri atas sel-sel berdinding tebal. Elemen-elemen xylem yang
                                pertama kali terbentuk (protoxylem) yang berukuran lebih kecil terletak
                                menghadap  ke  bagian  luar  stele,  sedangkan  elemen  xylem  yang
                                terbentuk  belakangan  (metaxylem)  terletak  menghadap  ke  bagian
                                tengah akar (diistilahkan sebagai kondisi exarch), walaupun tidak selalu
                                menghadap  ke  bagian  tengah  yang  kemungkinan  diduduki  oleh  pith
                                parenkim.  Sebaliknya,  di  dalam  batang  protoxylem  berada  di  sebelah
                                dalam metaxylem (kondisi endarch).
                             c)  Phloem:  terdiri  atas  banyak  kelompok  sebagaimana  xylem,  berada  di
                                antara kelompok-kelompok protoxylem. Xylem dan phloem berada pada
                                radius yang berselang-seling, namun di dalam batang keduanya berada
                                pada radius yang sama.

                             Struktur  akar  dikotil  dan  monokotil  memiliki  perbedaan  yaitu  pada  akar
                        tumbuhan  dikotil  tidak  memiliki  parenkim  sentral  tetapi  terdapat  kambium
                        diantara  xilem  dan  floem,  sedangkan  pada  tumbuhan  monokotil  memiliki
                        parenkim sentral tetapi tidak ditemukan kambium.










                                                                                                      9
   11   12   13   14   15   16   17   18   19   20   21