Page 12 - E-MODUL INTERAKTIF KIMIA KELAS 10 KKIMIA HIJAU_Neat

12

aman seperti reaksi tanpa menggunakan pelarut ataupun reaksi dalam

media air.

Gambar 3. Contoh Pelarut Organik di Bidang Industri

Sumber: https://bit.ly/3fQBTVu
6. Mendesain Pemakaian Energi yang Efisien (Design

for Energy Efficiency)

Memilih jalan reaksi kimia yang paling kecil energinya.

Menghindari pemanasan dan pendinginan juga tekanan dan kondisi

vakum. Jika dimungkinkan, hendaknya reaksi kimia dilakukan dalam
suhu ruang dan menggunakan tekanan standar sehingga biaya yang

dikeluarkan dapat diminimalkan.
7. Menggunakan Bahan Baku Terbarukan (Use of

Renewable Feedstocks)

Bahan mentah atau bahan baku yang digunakan harus dapat

diperbaharui (jika memungkinkan secara teknis dan ekonomis).
Dengan memperbaharui bahan baku yang telah digunakan, maka

limbah pun akan berkurang. Bahan baku terbarukan biasanya berasal
dari produk pertanian atau hasil alam, sedangkan bahan baku tak

terbarukan berasal dari bahan bakar fosil seperti minyak bumi, gas
alam, batu bara, dan bahan tambang lainnya.

8. Mengurangi Senyawa Turunan Kimia (Reduce

Derivates)

Mengurangi turunan yang tidak perlu (penggunaan kelompok

pemblokiran, perlindungan, modifikasi sementara proses fisik atau