Page 2 - B. Manajemen keadaan darurat
P. 2
c. Perencanaan Tanggap Darurat
Perusahaan harus menentukan satu atau lebih perencanaan darurat yang
didasarkan pada kompleksitas serta kebutuhan. Pastikan semua pekerja mengetahui
perencanaan tanggap darurat ini. Penting bagi mereka untuk mengetahui tindakan
pencegahan dan apa yang harus dilakukan saat keadaan darurat terjadi.
d. Pelatihan dan Uji Coba
Perusahaan harus melatih para pekerjanya tentang langkah-langkah pence-
gahan dan perencanaan tanggap darurat. Pelatihan secara berkala harus dilakukan
untuk memastikan pekerja melakukan tindakan sesuai dengan perencanaan darurat
yang ditetapkan.
e. Evaluasi dan Perbaikan
Memperhitungkan kesenjangan antara perencanaan tanggap darurat dan
hasil uji coba yang telah dilakukan. Jika dalam perencanaan tanggap darurat
masih terdapat kekurangan atau tidak sesuai yang diharapkan, perbaikan dalam
perencanaan tanggap darurat perlu dilakukan.
2. Penggolongan Bencana
Bencana digolongkan menjadi dua tipe sebagai berikut.
a) Bencana Alam
Peristiwa bencana alam umumnya terjadi karena alam itu sendiri. Pada saat
alam mengalami perubahan yang ekstrim, terjadilah bencana alam tersebut.
Misalnya, gempa bumi, tsunami, letusan gunung api.
Sumber : youtube.com Sumber: makasar.tribunnews.com
Gambar 4.10 Letusan gunung api. Gambar 4.11 Gempa bumi.
b) Bencana Akibat Perbuatan Manusia
Banyak manusia yang melakukan perbuatan tidak bertanggung jawab yang
akhirnya mengakibatkan bencana.
1) Bencana Industri

