Page 168 - Kelompok 4 _Modul
P. 168
2.1 Faktor-faktor Penyebab Konflik Sosial
Sahabat belajar, anda mungkin pernah membaca atau mendengar berita mengenai
perkelahian, demonstrasi massa, dan lainnya. Konflik dapat terjadi baik antar
individu, individu dengan kelompok, maupun antar kelompok. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, konflik diartikan sebagai percekcokan, perselisihan atau
pertentangan. Menurut James W. Vander Zanden dalam bukunya Sociology, konflik
diartikan sebagai suatu pertentangan mengenai nilai atau tuntutan hak atas
kekayaan, kekuasaan, status atau wilayah tempat yang saling berhadapan, bertujuan
untuk menetralkan, merugikan ataupun menyisihkan lawan mereka.
Sahabat belajar pasti bertanya tentang, mengapa konfil terjadi? Yang menjadi akar
dari sebuah konflik adalah adanya perbedaan. Untuk lebih jelasnya, mari kita simak
faktor-faktor penyebab konflik di bawah ini!
1) Perbedaan Individu Manusia adalah individu yang unik.
Sumber: https://www.studilmu.com/
Faktor yang pertama ini merupakan perbedaan yang menyangkut perasaan,
pendirian, atau ide yang berkaitan dengan harga diri, kebanggan, dan identitas
seseorang. Contohnya, saat anda ingin suasana belajar tenang tetapi teman-
teman anda ingin belajar sambil bernyanyi, karena menurut teman anda itu
sangat mundukungnya dalam belajar. Kemudian timbul rasa marah dalam diri
anda, sehingga terjadi konflik.
2) Perbedaan Latar Belakang Kebudayaan
Kebudayaan merupakan warisan yang diwariskan secara turun-temurun,
sehingga dapat menjadi suatu hal yang sangat rapuh jika disinggung dengan
161