Page 68 - Modul Pencemaran Air, Tanah, Udara, dan Fisik
P. 68

Modul Pencemaran Air, Tanah, Udara, dan Fisik


                          5.  Zat Radioaktif
                                     Radioaktif ini dihasilkan dari PLTN, reaktor atom atau dari percobaan lain

                              yang menggunakan atau menghasikan zat radioaktif.

                         Pencemaran tanah dapat  terjadi karena (Muslimah, 2015):


                           1.  Kebocoran limbah cair atau bahan kimia industri atau fasilitas komersial.

                           2.  Penggunaan pestisida.
                           3.  Masuknya air permukaan tanah tercemar ke dalam lapisan sub-permukaan.

                           4.  Kecelakaan kendaraan pengangkut minyak, zat kimia, atau limbah.
                           5.  Air limbah dari tempat penimbunan sampah .

                           6.  Limbah industri yang langsung dibuang ke tanah secara tidak memenuhi syarat

                              (illegal dumping).


               IV. Macam-macam Polutan Tanah
                         Pencemaran tanah adalah keadaan di mana bahan kimia buatan manusia masuk dan

                    merubah  lingkungan  tanah  alami.  Ketika  suatu  zat  berbahaya/beracun  telah  mencemari

                    permukaan tanah, maka ia dapat menguap, tersapu air hujan dan atau masuk ke dalam tanah.
                    Pencemaran yang masuk ke dalam tanah kemudian terendap sebagai zat kimia beracun di

                    tanah.  Zat  beracun  di  tanah  tersebut  dapat  berdampak  langsung  kepada  manusia  ketika
                    bersentuhan atau dapat mencemari air tanah dan udara di atasnya. Jenis polutan dibagi menjadi

                    beberapa macam, yaitu (Hung, K and Shammas, 2014):

                       a.  Limbah Domestik
                              Limbah  domestik  dapat  berasal  dari  daerah  pemukiman  penduduk,;

                          perdagangan/pasar/tempat  usaha/hotel  dan  lain-lain;  kelembagaan  misalnya  kantor-
                          kantor pemerintahan dan swasta; dan wisata, dapat berupa limbah padat dan cair.

                              •  Limbah padat berupa senyawa anorganik yang tidak dapat dimusnahkan atau

                                 diuraikan oleh mikroorganisme seperti plastik, serat, keramik, kaleng-kaleng
                                 dan bekas bahan bangunan, menyebabkan tanah menjadi kurang subur. Bahan

                                 pencemar itu akan tetap utuh hingga tahun yang akan datang. Sampah plastik
                                 yang di buang sembarangan ke lingkungan akan tetap ada dan mungkin akan

                                 ditemukan  setelah  ratusan  tahun  kemudian.  Sampah  anorganik  tidak

                                 terbiodegradasi, yang menyebabkan lapisan tanah tidak dapat ditembus oleh

                                                                                                           68
   63   64   65   66   67   68   69   70   71   72   73