Page 43 - Modul 03 Mekanika Fluida
P. 43
Tinjau aliran fluida yang streamline pada sebuah pipa tabung, seperti pada gambar 6. Pertama
dapat ditentukan perubahan laju aliran fluida pada ukuran penampang tabung yang berbeda.
Kelajuan aliran masa zat cair didefinisikan sebagai ∆ masa fluida yang melewati pada satu
titik per satuan waktu.
Kelajuan aliran masa fluida = ∆
∆
Gambar 2.32 Aliran fluida pada pipa dengan luas penampang (A) yang bervariasi
Aliran fluida pada penampang pipa 1 adalah
∆ 1 = ∆ 1 = ∆ ∆ 1 =
1
1
1
∆ ∆ ∆ 1 1 1
Aliran fluida pada penampang pipa 2 adalah
∆ 2 ∆ 2 ∆ ∆ 2 =
2
2
2
∆ = ∆ = ∆ 2 2 2
Persamaan (1) sama dengan persamaan (2)
∆ 1 = ∆ 2
∆ ∆
=
1 1 1
2 2 2
Persamaan ini disebut dengan persamaan Kontinuitas. Jika fluida bersifat incompressible,
dimana tidak berubah terhadap tekanan, maka ρ1= ρ2, sehingga persamaan kontinuitas
menjadi:
= (2.1.)
1 1
2 2
Besaran menyatakan tingkat aliran volume fluida (volume fluida yang melewati titik per
3
satuan waktu), karena ∆ ∆ = ∆ ∆ = , dengan satuan dalam SI ⁄ . Dari persamaan
⁄
⁄
(5), bila luas penampang bertambah besar, kelajuan alir fluida menjadi kecil, demikian
sebaliknya jika luas penampang bertambah kecil, kelajuan alir fluida bertambah besar.
39
Modul 3 mekanika FLUIDA