Page 32 - E-Modul Ikatan Ion
P. 32

Ion  adalah  atom  atau  kumpulan  atom  dengan  muatan
             positif atau negatif. Ion yang bermuatan positif disebut kation,

             sedangkan  ion  bermuatan  negatif  disebut  dengan  anion.  Ion
             yang  terdiri  dari  satu  atom  disebut  ion  monoatom  atau  ion

             sederhana,  sedangkan  ion  yang  terdiri  dari  dua  atau  lebih
             atom disebut ion poliatom atau ion poliatomik.


                    Senyawa  ionik  biner  tersusun  atas  unsur  logam  dan

             nonlogam  dengan  perbedaan  keelektronegatifan  antara
             keduanya sama atau lebih besar dari 1,7 dalam skala Pauling.

             Senyawa ionik juga dapat tersusun hanya unsur nonlogam saja
             yang terdiri dari kation dan anion poliatomik.


                    Reaksi antara kation dan anion tidak selalu menghasilkan

             senyawa ionik. Senyawa ionik pada umumnya dapat diperoleh
             melalui metatesis dalam pelarut air. Senyawa ionik dalam fase

             gas berupa pasangan pasangan ion dan hanya dapat diperoleh
             dalam kondisi khusus. Di dalam kristal senyawa ionik, ion-ion

             tersusun  secara  teratur,  berulang,  dan  bergantian.  Senyawa
             ionik memiliki daya hantar listrik yang rendah dalam keadaan

             padat, namun cukup tinggi dalam keadaan lebur atau terlarut

             dalam  pelarut  polar.  Senyawa  ionik  cenderung  memiliki  titik
             lebur dan titik didih yang tinggi. Senyawa ionik mudah larut

             dalam pelarut polar yang mempunyai tetapan dielektrik yang

             tinggi. Senyawa ionik pada umumnya keras tapi rapuh.











                                                                      E-Modul Interaktif | Ikatan Ion  27
   27   28   29   30   31   32   33   34   35