Page 105 - Sejarah Tamadun Islam 2
P. 105
“Katakanlah: Sesungguhnya salatku, ibadatku, hidupku dan matiku hanya untuk Allah, Tuhan semesta alam, tiada sekutu bagi-Nya; dan demikian itulah yang diperintahkan kepadaku dan aku adalah orang yang pertama-tama menyerahkan diri (kepada Allah).” (QS. al-An‘ām/6: 162 – 163)
4
Persatuan umat Islam dibangun di atas akidah dan ketakwaan.
ئزئمئنئىئيبربزبمبنبىبي تر
تزتمتنتىتيثرثزثمثنثىثي
“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa- bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. al-Ḥujurāt/49: 13)
5
Kebudayaan sebagai sarana untuk memakmurkan bumi.
لحلخلملهمجمحمخممنجنحنخنمنه
هجهمهٰ
“Dialah Allah yang telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu yang memakmurkannya, karena itu mohonlah ampunan-Nya, kemudian bertobatlah kepada-Nya, sesungguhnya
sejarah tamadun islam 2
91
