Page 165 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 165

wilayah zona ekologi pegunungan   semangat belajarnya tidak pernah   tradisional sesuai kebiasaan masing-  Sedangkan kaum laki-laki bertugas
 tinggi. Mereka menunjukkan kegigihan   kendur. Mereka tidak pernah mengeluh   masing kampung atau adat. Rumah   untuk membuka lahan dan memagar
 dan keuletannnya dalam berjuang   walaupun mereka tinggal di gubuk-  adat itu disebut honai. Rumah   lahan pertanian. Pekerjaan membuka
 untuk meraih cita-citanya. Sebelum   gubuk tanpa penerangan listrik dan air   tradisional terdiri dari honai laki-laki   lahan dan memagar lahan pertanian
 pemberlakuan undang undang   leding. Mereka mampu menyelesaikan   dan honai perempuan. Perbedaan   dianggap yang pekerjaan berat,
 Otonomi Khusus untuk Papua, biaya   perkuliahannya dengan tepat waktu   antara kedua honai tersebut terletak   sehingga kaum laki-laki yang berperan
 pendidikan seperti beasiswa untuk   dan sekarang mereka telah menjadi   pada jenis kelamin penghuninya.   dalam melaksanakan tugas tersebut.
 mahasiswa sangat terbatas. Akibatnya,   pegawai negeri di kampungnya masing-  Honai berbentuk bundar dihuni oleh   Sementara untuk memasarkan hasil
 banyak di antara para mahasiswa   masing. Ada beberapa mahasiswa yang   kaum laki-laki, sedangkan honai   panen dari kebun dapat dilakukan
 yang tidak memperoleh beasiswa   masih penulis ingat sebagai mahasiswa   berbentuk persegi dihuni oleh kaum   baik oleh kaum perempuan maupun
 meskipun berasal dari keluarga yang   yang gigih mencari nafkah sendiri   perempuan. Orang Dani di Lembah   kaum laki-laki. Berikut ini gambar
 dikategorikan sangat tidak mampu.   sembari kuliah yaitu Barnabas Irka dan   Baliem membangun untuk kaum laki-  honai perempuan dan honai laki-laki di
 Oleh karena itu, mereka berupaya   Timoteus Uropmabin yang berasal dari   laki berbentuk bundar, berdinding kayu,   Kabupaten Jayawijaya.
 kuliah dengan biaya sendiri. Penulis   Oksibil Kabupaten Pegunungan Bintang.   dan beratap jerami, serta berpintu
 terkenang perihal kegigihan dan   Semangat juang Barnabas Irka dan   mungil. Sedangkan honai berbentuk   Nama Dani yang dipakai untuk
 keuletan beberapa mahasiswa Jurusan   Timoteus Uropmabin dalam meraih   persegi untuk kaum perempuan. Honai   menamai penduduk Lembah Balim
 Pendidikan Sejarah Universitas   cita-citanya menjadi suri teladan bagi   perempuan biasanya lebih besar   bukan berasal dari penduduk asli
 Cenderawasih yang berasal dari   generasi penerus Papua. Pada tahun   dari honai laki-laki, karena honai   lembah itu. Nama Dani diberikan
 wilayah Kabupaten Jayawijaya.   2014 Barnabas Irka menjabat kepala   perempuan selain berfungsi untuk   oleh orang Moni, subetnik dari orang
 Mereka membangun gubuk-gubuk   distrik dan merangkap sebagai kepala   tempat tidur kaum perempuan dan   Ekari (Kapauku). Orang Monilah
 di perbukitan sekitar Kota Jayapura   sekolah di salah satu kecamatan (distrik)   anak-anak, juga berfungsi sebagai   yang menamai penduduk lembah itu
 sebagai tempat tinggalnya dan   di wilayah Kabupaten Pegunungan   tempat memasak makanan bagi   dengan sebutan Orang Dani, yang
 mengolah lahan di sekitar gubuknya   Bintang. Demikian juga Timoteus   keluarga besar. Selain itu, di honai   berarti ‘orang asing’. Pada awalnya,
 untuk memenuhi kebutuhan hidup dan   Uropmabin telah diangkat menjadi guru   perempuan juga ditempatkan babi   sebutan Dani berbunyi Ndani dan
 biaya perkuliahan. Mereka menanam   di salah satu sekolah di wilayah itu.  peliharaan. Kaum perempuan di   untuk pertama kalinya didengar dan
 umbi-umbian seperti ubi kayu, ubi   Lembah Baliem selain bekerja di kebun   digunakan oleh orang asing pada
 jalar, dan talas dan serta sayur-mayur   Orang Dani membangun pemukiman   dan mengurus rumah tangga, juga   1926, ketika suatu ekspedisi bersama
 seperti kacang panjang dan sawi   atau perkampungan di lahan yang   bertugas untuk memelihara ternak babi.   orang Amerika dan orang Belanda
 di kebun yang dikelolanya itu. Hasil   berdekatan atau menyatu dengan   Di kebun kaum perempuan bertugas   mengunjungi daerah yang didiami
 kebunnya itu, selain untuk dikonsumsi   lahan usaha mereka seperti pertanian   mulai dari menanam, menyiangi,   oleh orang Moni. Penduduk Lembah
 sendiri juga dijual ke pasar untuk   dan perkebunan. Kondisi permukiman   hingga memanen tanaman umbi-  Balim sendiri tidak mau menggunakan
 membiayai perkuliahannya. Meskipun   umumnya relatif sederhana, dan   umbian, sayur-mayur dan tanaman   sebutan Dani, mereka menamakan
 mereka bertani sambil kuliah, tetapi   didominasi oleh rumah-rumah   palawija serta tanaman lainnya.   dirinya sendiri nit (akuni) Palimeke,



                                                                                        14
 14  P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  1499
 1488
   160   161   162   163   164   165   166   167   168   169   170