Page 307 - Papua dalam arus sejarah bangsa

Noemfoor, dan Sausapor dilaksanakan sekutu memang membutuhkan sebuah
dalam urutan yang cepat, dan tak lapangan terbang antara Gelvin Bay
seperti kampanye sebelumnya, saya dan Halmahera untuk melemahkan
tak berupaya untuk menyelesaikan kekuatan Jepang di Halmahera untuk
seluruh fase dari sebuah operasi melanjutkan misi selanjutnya ke Morotai
terlebih dulu sebelum bergerak menuju dan Filipina (Parera, Usmany, Saberia &
sasaran berikutnya (lihat Pertempuran Sinaga, 2013).
Numfor.htm). Berdasarkan pernyataan
MacArthur dalam memoarnya itu Rencana semula bahwa pendaratan
dapat diketahui bahwa invasi tentara dilakukan pada pukul 07.00 pagi,
Sekutu ke Sausapor merupakan tindak rupanya maju lebih awal dari yang
lanjut dari strategi perangnya untuk direncanakan. Pada tanggal 30 Juli
mengalahkan tentara sekutu. Sausapor 1944, pukul 05.00 WIT pagi, Bastian
sebagai batu loncatan menuju Tokyo Parebabo (ayah Mozes Parebabo)
didasarkan oleh keterangan Letnan keluar dari hutan menuju pantai Werur.
Lloyd V. Young yang pada tanggal 17 Ia ingin membuktikan perkataan Mr. Tawanan perang Jepang yang ditangkap di dekat Hollandia, Dutch New Guinea sedang bekerja
Juni1944, S-47, di bawah pimpinannya Deki. Setelah ia tiba di pantai, ia dalam pengawasan petugas bersenjata Sumber: Arsip Nasional RI
berlayar dari Kepulauan Admiralty melihat sudah ada pendaratan Tentara
menuju Waigeo untuk membantu proses Sekutu dari unsur Divisi Infanteri ke-6 Tepat pukul 06.00 WIT pagi, tanggal 30 waktu satu hari, karena keesokan
pemulihan fasilitas minyak mentah Angkatan Darat Amerika Serikat yang Juli 1944, Tentara Sekutu mulai bekerja harinya tanggal 31 Juli 1944,
di Hindia Belanda. Namun, karena begitu banyak di Opmarai, Pulau membuat jalan, mulai dari Honai (kali landasan ini sudah digunakan dengan
tidak adanya tempat pendaratan yang Midelburg dan Pulau Amsterdam. Wenai/Wewe) sampai Batu Kapal. mendaratnya pesawat pembom B-25
cocok, maka Letnan Lloyd V. Young Mereka menggunakan landen dan Dilanjutkan dengan pembangunan di Mar dan pesawat tempur P-38 di
mengalihkan pendaratannya 55 mil (89 dikawal oleh kapal induk. Kapal-kapal landasan pesawat terbang dan stasiun Middelburg (Parera, Usmany, Saberia &
km) timur laut dari Sorong. Ia mendarat Sekutu mengangkut tentara dan segala radar di Mar. Pembangunan dilakukan Sinaga, 2013).
di dekat Sausapor pada tanggal perlengkapannya, termasuk alat-alat sepenuhnya oleh tentara sekutu tanpa
23 Juni 1944 dan menghabiskan berat untuk pengerjaan landasan. melibatkan masyarakat. Di Opmarai Pertempuran Sausapor dikenal
waktunya untuk melakukan survey Kurang lebih 20 ribu orang Tentara hingga Mar, dibangun landasan dengan nama Operasi Globetrotter
wilayah. Hasil surveynya menyatakan Sekutu saat itu. mereka terbagi atas ± pesawat terbang untuk pesawat B-25, yaitu pendaratan amfibi dan operasi
bahwa Sausapor memiliki posisi yang 14 ribu Katolik dan ± 15 ribu Protestan sementara pembangunan landasan berikutnya di sekitar Sausapor, Nugini
baik dan pantai yang datar, sehingga dan terdiri dari orang kulit putih dan di Pulau Middelburg, diperuntukkan Belanda di Semenanjung Vogelkop
cocok dijadikan sebagai lokasi kulit hitam atau negro (Parera, Usmany, bagi pesawat tempur. Pembangunan selama Perang Dunia II. Tentara
pendaratan yang ideal. Selain itu, Saberia & Sinaga, 2013). landasan pesawat ini hanya memakan Sekutu mendarat di Sausapor pada

2
2900 P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA 29191
29