Page 110 - RAHMATAN LIL ALAMIN
P. 110
agar mampu mempengaruhi para pendengar untuk
mengikuti paham atau ajaran yang dipeluknya.
Ceramah pada umumnya merupakan suatu
bentuk penyajian materi dengan cara berpidato.
Materi yang disajikan adalah materi yang populer
dan terjangkau oleh pendengarnya. Dakwah dengan
menggunakan metode ceramah sering mendatangkan
kurangnya perhatian bila ceramahnya tidak
bervariasi. Demikian pula sebaliknya bila ceramahnya
terlalu bervariasi akan mengundang pembicaraan
menjadi ngawur. Ceramah akan menarik perhatian
pada masyarakat jika kata-kata yang disampaikan
menggairahkan dan membakar semangat sesuai
dengan kesenangan pada masyarakat, misalnya
dalam masyarakat sebagaimana telah digambarkan
bahwa kadang ada beberapa masyarakat senang
menggunakan bahasa atau istilah-istilah asing
yang kadang-kadang masyarakat sendiri tidak
mengerti dengan bahasa tersebut. Dengan metode
ceramah, seorang da’i memberikan penjabaran
kata-kata tersebut sehingga mudah dimengerti oleh
masyarakat. 84
Di samping itu ungkapan-ungkapan ceramah
perlu diselingi dengan contoh-contoh yang sifatnya
keteladanan, perjuangan, kesederhanaan pandangan
dan pemikiran yang luas, kepemimpinan dan sifat-
sifat kemanusiaan yang baik yang dapat membawa
84 Abudin Nata, Metodologi Studi Islam, (Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2008),
hlm 104
Implementasi Konsep Dakwah Rahmatan Lil Alamîn dalam Dakwah Kontemporer • 101