Page 33 - D:\Ocha skripsi\Produk\Final E-Modul Flipbook_Nurul Azma
P. 33

Jaringan saraf dapat dikelompokan secara anatomis, yaitu terbagi menjadi dua
           antara lain:


           1.  Susunan Saraf Pusat (SSP) adalah bagian sistem saraf yang mengoordinasikan
                semua fungsi saraf. Sistem  saraf  pusat  dilindungi  oleh tulang tengkorak dan
                vertebra. Susunan saraf pusat ini terdiri atas otak dan medulla spinalis (spinal
                cord). Otak terbagi atas otak depan (cerebrum dan diensevalon), otak tengah
                dan otak  belakang   (serebelum,  pons  varoli, dan medula).  Sumsum  tulang
                belakang  ber ndak  sebagai penghubung antara otak dan saraf spinalis serta
                turut berpar sipasi dalam gerak sadar.

           2.  Susunan Saraf Tepi (SST) yaitu seluruh jaringan saraf  diluar SSP (selain otak
               dan medulla spinalis), ganglia dan reseptor. Susunan  saraf tepi  terdiri atas
               31 pasang saraf  spinal  dan  12  saraf  kranial  serta  sistem  saraf  autonom.
               Sistem saraf autonom  berperan  mengendalikan  gerak tak sadar pada otot
               polos dan pada kelenjar tertentu. Sistem  ini  terdiri  atas  rantai  saraf yang
               saling berpasangan dan ganglion  yang ada  di  kedua  sisi  tulang punggung
               (sumsum tulang belakang).
              a.  Sistem saraf simpa s yang berjalan bersama saraf  spinal segmen torakal-
                  lumbal
              b.  Sistem saraf parasimpa s yang berjalan bersama saraf kranial dan segmen
                  sakral saraf spinal





































                                               Sumber: Wikipedia.com











                                                                                          33      JARINGAN HEWAN
                                                                                                  E-MODUL
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38