Page 5 - E-MODUL SEL VOLTA
P. 5
PENDAHULAN
A. LATAR BELAKANG
Pembelajaran yang sesuai dengan kurikulum 2013 dan memenuhi tuntutan
pembelajaran sains, salah satu di antaranya inquiry learning. Partisipasi dalam
kegiatan inkuiri mendorong siswa untuk mengajukan pertanyaan, mengusulkan
hipotesis, membuat prediksi, menggunakan alat, mengumpulkan dan
menganalisis data, menghasilkan inferensi dari bukti empiris membuat argumen,
mengomunikasikan temuan mereka dan menggunakan berbagai strategi
penalaran yang melibatkan pemikiran kritis, kreatif, kausal, dan logis terutama
dalam bidang sains dan teknologi.
Sains atau ilmu pengetahuan alam adalah pengetahuan yang diperoleh
melalui pendidikan, kemampuan, pengetahuan, proses penemuan, konsep, dan
alam yang meliputi kebenaran hukum alam yang saling terkait dan dapat
dibuktikan melalui metode ilmiah (Ibrahim et al., 2017). Oleh karena itu, guru
harus menuntun siswa dalam proses pembelajaran salah satunya dalam
pembelajaran terintegrasi Nature of Science.
Nature of Science (NOS) diartikan sebagai hakikat pengetahuan yang
melibatkan filsafat, sosiologi, dan sejarah (Inelda Yulita et al., 2019). NOS
penting karena perlu membuat, mengelola dan mengolah objek iptek, menjadi
dasar pengambilan keputusan tentang masalah ilmu sosial, dan menghargai
iptek sebagai nilai budaya masa kini. Pembelajaran yang berorientasi sains
(Nature of Science) menegaskan pada kemampuan peserta didik untuk
menggunakan program ilmiah yang memungkinkan siswa bertindak seperti
ilmuwan untuk memperoleh pengetahuan yang diinginkan.
v