Page 72 - Bahan Ajar Fisika Kelas XI SMA/MA_Kelompok 4
P. 72
Kalor dan Perpindahan Kalor
Menggunakan skala ini, Fahrenheit mengukur temperatur air tepat 212 ° F mendidih
pada skala nya. Dia kemudian menyesuaikan titik beku air dari 30 ° F sampai 32 ° F,
sehingga membuat kesimpulan interval antara titik beku dan titik didih air hingga
180 derajat (dan mengukur suhu tubuh berada pada 98,6 ° F). Skala Fahrenheit
masih umum digunakan di Amerika Serikat.
d SKALA KELVIN
Lord William Kelvin (1824-1907) adalah seorang ahli fisika Skotlandia yang
merancang sakala Kelvin (K) pada tahun 1854. Skala Kelvin didasarkan pada
gagasan nol mutlak, suhu teoritis di mana semua gerak molekul berhenti dan tidak
ada energi yang telihat dapat terdeteksi.
Secara teori, titik nol pada skala Kelvin adalah suhu terendah yang ada di
alam semesta: -273.15ºC. Skala Kelvin menggunakan unit yang sama dari penentuan
skala Celcius, Namun mengubah titik nol menjadi nol mutlak: -273.15ºC. Oleh
karena itu, titik beku air adalah 273,15 kelvin (skala kelvin tidak ditambah istilah
“derajat” atau simbol º), dan 373,15 K adalah titik didih air.
Skala Kelvin, seperti halnya skala Celcius, adalah unit SI standar pengukuran
yang digunakan umumnya dalam pengukuran ilmiah. Karena tidak ada angka negatif
pada skala Kelvin (secara teoritis tidak ada yang bisa lebih dingin dari nol mutlak),
sangat nyaman untuk menggunakan skala kelvin ketika mengukur temperatur yang
sangat rendah dalam penelitian ilmiah.
Berikut adalah perbandingan dan hubungan anatra keempat skala
termometer.
Perbandingan antara keempat skala termometer.
Sumber : https://www.pinterpandai.com
68
Fisika SMA/MA Kelas XI Semester 1