Page 5 - SKH Palangka Post Edisi 28 November 2019
P. 5
HUKUM & FENOMENA
KAMIS, 28 NOVEMBER 2019 05
Kontraktor ngan pohon di sekitar
INSIDEN - Peneba-
Jembatan Soekarno
Polisikan rencana. Akibat angin
tak berjalan sesuai
kencang, pohon justru
PT SCC tumbang ke arah jem-
batan dan menimpa
pasutri pengendara
motor.
Dugaan Kecurangan
Perjanjian Kerja Sama
SAMPIT, PPOST
Perusahaan sawit PT Sinar Citra Gemilang (SCC)
yang beroperasi di Kecamatan Cempaga Hulu
diadukan ke Polres Kotim. PT SCC dipolisikan
oleh Suroso, kontraktor yang sebelumnya menjalin
kerja sama dengan perusahaan tersebut. Bahkan
dalam laporan tersebut, Suroso menuntut ganti
rugi kepada perusahaan tersebut.
Suroso menjelaskan, dirinya bekerjasama dengan
perusahaan untuk mengangkut janjang kosong
seharga Rp33 per kilonya yang diambil wilayah
perkebunan.
Kerja sama keduanya secara resmi berawal sejak
20 Juli 2019 hingga 20 Oktober 2019 dengan pen-
andatanganan kontrak. “Dalam perjanjian kerja
sama tersebut dituangkan jelas bahwa mekanisme
pembayaran pekerjaan dari PT SCC paling lam-
bat dalam waktu 14 hari kerja. Setelah dokumen
penagihan lengkap dan apabila terjadi sesuatu
keterlambatan maka akan ada pemberitahuan,”
kata Suroso ketika dibincangi kemarin. Pohon Tumbang
Namun pada kenyataannya, lanjut Suroso
perjanjian tersebut tidak sesuai dan aia tuding
dilanggar oleh PT SCC. “Sebelum kontrak habis,
tiba - tiba perusahaan memberhentikan pekerjaan
pada 7 Oktober 2019 tanpa sepengetahuan saya,”
ungkapnya. Timpa Pasutri
Dirinya menyatakan, bahwa terjadi masalah
pembayaran saat memasuki bulan ketiga. Seha-
rusnya, Suroso telah menerima haknya dari PT
SCC pada tanggal 20-23 Oktober. Namun, pihak
perusahaan malah menegosiasi ulang harga yang
tadinya disepakati Rp33 per kilonya menjadi Rp25.
“Manajer pabriknya mengatakan bahwa pem- Sengaja Ditebang dan Tidak Ada Pengawasan
bayaran ditahan pihak kantor pusat PT SCC di
Jakarta. Mereka mau menegosiasi harga, yang
sebelumnya Rp 33 menjadi Rp 25. Jika saya mau KUALA PEMBUANG, PPOST “Saat itu saya kira pohonnya Hilir Idham BW Kusumah juga perhitungan.
maka pembayaran akan dilakukan,” terangnya. Sepasang suami istri (pasutri) nyaris kehilangan nyawa di Jem- tumbang karena faktor alam karena mengira hal yang sama terkait “Pohonnya itu ditebang ke arah
Akan tetapi, Suroso menolak tawaran tersebut. sedang ada angin kencang,” kata Fir- robohnya pohon. Idham mem- lain. Ternyata angin cukup kencang
Pasalnya dia menginginkan perusahaan memper- batan Soekarno, Kuala Pembuang. Ketika melintasi jembatan mansyah di RSUD Kuala Pembuang. benarkan bahwa di sekitar jem- meniup pohon tumbang ke jem-
tanggungjawabkan apa yang sudah disepakati dengan mengendarai motor, pohon tumbang tiba-tiba saja me- Pasangan suami isteri ini men- batan tengah ada pekerjaan untuk batan,” terangnya.
sejak awal. Bahkan dirinya menuntut agar PT SCC nimpa keduanya. Ironisnya, insiden yang terjadi Rabu (27/11) galami cidera ringan dan syok pembersihan pepohonan tinggi di Mantan Camat Seruyan Hilir
juga bertanggung jawab atas kerugian yang dia karena kaget atas musibah tersebut. sekitar jembatan. Timur ini juga bersyukur bahwa
alami karena permasalahan pembayaran tersebut. siang itu diduga kuat karena faktor kelalaian. Kini kedua sudah mendapatkan “Saat kami akan lewat tidak ada kejadian tersebut tidak sampai me-
“Karena masalah ini saya mengalami kerugian perawatan medis di rumah sakit. orang yang menjaga di atas jem- makan korban jiwa. Ia pun meminta
hingga Rp70 juta, dan kasus ini sudah saya lapor- Kejadian jni sontak membuat kanan jembatan tumbang. Alhasil Korban menuturkan, ternyata batan. Ternyata di bawah jembatan kepada pihak yang bersangkutan
kan ke kepolisian karena saya menganggap pihak arus lalu lintas di jembatan terhenti. pasutri ini ketiban telak dan terjatuh di bawah jembatan sedang ada tengah ada pihak melakukan peker- untuk dapat bertanggungjawab atas
perusahaan melakukan kecurangan,” pungkasnya. Apalagi pada saat itu kendaraan dari kendaraan. oknum melakukan penebangan jaan untuk membersihkan pohon musibah ini.
Di sisi lain, saat dikonfirmasi, Eder selaku mana- cukup banyak lalu lalang. Namun Firmansyah dalam kondisi se- pohon. Ironisnya, tidak ada rambu tinggi,” jelasnya. “Kita harap kepada pihak yang
jer pabrik enggan memberikan banyak komentar apes bagi Firmansyah (38) dan lamat dan masih mampu berdiri peringatan atau bahkan penjagaan Menurut Idham, pihak pekerja bersangkutan untuk dapat segera
terkait masalah tersebut. ia mengatakan, bahwa istrinya Rahmawati (37). kemudian langsung menolong dari pihak yang melakukan pene- melakukan penebangan ke arah membersihkan jalan dari pohon
secara administrasi telah diselesaikan. Saat kejadian, motor yang dik- istrinya yang pingsan di lokasi bangan pohon. “Tidak ada rambu berlawanan dengan badan jem- tumbang supaya lalu lintas kembali
“Yang pasti saya ingatkan bahwa bentuk pem- endarai meluncur dari arah Kuala kejadian. Pengendara lainnya yang peringatan atau bahkan penjagaan batan. Akan tetapi karena angin lancar. Kemudian, pagar jembatan
bayaran itu tidak ada di pabrik. Segala administras- Pembuang. Sesampainya di tan- kebetulan melintas dan melihat ke- diatas jembatan ketika mereka (ok- yang cukup kencang, pohon yang yang rusak pun harus diperbaiki
inya sudah selesai. Itu bukan ranah saya,” ucapnya jakan atau oprit jembatan, tiba-tiba jadian itu juga langsung berduyun- num penebang),” ungkapnya. ditebang malah tumbang ke arah agar tidak menjadi masalah dike-
via telepon. (mg7/p6) pohon besar yang berada di sebelah duyun memberikan pertolongan. Sementara itu, Camat Seruyan jembatan dan tidak sesuai dengan mudian hari,” harapnya. (fmh/p6)
Lima Sekawan Terancam Vonis Berbeda
Sidang Perkara Satu Kilogram Ganja
PALANGKA RAYA PPOST (JPU) Een Hosanah menuntut kurungan 5,6 tahun penjara. ganja yang dipesan berhasil terdakwa lainnya. Petugas yang
Sidang perkara ganja seberat kelima terdakwa dengan huku- “Menuntut agar majelis ha- diungkap ketika melewati jasa melakukan pengembangan
satu kilogram dengan lima ter- man berbeda. Reza sebagai otak kim menyatakan terdakwa pengiriman JNE pada Juni 2019. kemudian berhasil meringkus
dakwa kembali bergulir di Pen- dari pembelian ganja dituntut Reza bersalah melakukan tin- Pengungkapan dilakukan petu- semua terdakwa. (mg8/p6)
gadilan Negeri (PN) Palangka kurungan selama 10 tahun pen- dak pidana pemufaktan jahat, gas dari Badan Narkotika Nasi-
Raya, Rabu (27/11). Sidang jara. Selain itu dengan ancaman membeli menerima dan men- onal Provinsi (BNNP) Kalteng.
dengan agenda pembacaan denda Rp 800 juta, subsidaer jadi perantara dalam jual beli Belum sampai beberapa me- SIDANG TUNTUTAN -
tuntutan itu mendudukan lima satu bulan kurungan. ganja,” kata jaksa membacakan nit mengambil paket tersebut, para terdakwa kasus kepemilikan
terdakwa, yakni Reza, Mega, Sedangkan Guruh dituntut tuntutan. Reza ditangkap petugas. Rupa- ganja seberat satu kilogram ke-
Gath, Daday dan Guruh. selama 1,6 tahun penjara. Ber- Kelima terdakwa ditangkap nya Reza tidak sendiri. Sebab tika menjalani persidangan di PN
Dalam sidang yang dipimpin beda dengan terdakwa Mega, dan diseret ke meja hijau (pen- ganja tersebut dibeli berdasar- Palangka Raya, Rabu (27/11).
Zulkifl i, Jaksa Penuntut Umum Gats dan Daday hanya dituntut gadilan) setelah satu kilogram kan uang hasil patungan dari Foto : Ppost/Apriando
Polsek Ketapang Musnahkan
49,74 Gram Sabu
SAMPIT, PPOST
Polsek Ketapang melekukan pe-
musnahan terhadap narkotika jenis
sabu pada Rabu (27/11) pagi. Acara BARANG
pemusnahan tersebut dihadiri juga HARAM -
oleh dari perwakilan dari kejak- Kapolsek
Ketapang AKP
saan, pengadilan, dinas kesehatan, Wiwin Jinianto
dan Badan Narkotika Kotim. Supriadi ber-
Sabu yang dimusnahkan terse- sama jajaran
but memiliki berat 49,74 gram lainnya ketika
senilai Rp 99,480 juta. Barang melakukan
bukti itu merupakan sitaan dari pemusnahan
pengungkapan kasus pada 30 terhadap
September 2019 lalu. Barang 49,74 sabu.
haram tersebut didapatkan dari
dua orang tersangka atas nama Foto : Ppost/Mg7
Mahmudin alias Amud dan Ku- tercampur, air dari sisa pemusna- narkoba atau penjualan narkoba.
sari alias Enyok. han tersebut dibuang ke selokan. Karen pihaknya akan tindak
Barang yang bisa merusak anak Kapolsek Ketapang AKP Wiwin tegas segala peredaran gelap
bangsa tersebut dimusnahkan Jinianto Supriadi mengimbau ke- narkotika di wilayah hukumnya.
dengan cara dimasukan ke dalam pada masyarakat agar terus mem- “Karena kita memandang gen-
bak yang berisi air dan larutan berikan informasi kepada pihak erasi ke depan bisa terhindar dari
kimia. Kemudian diaduk, setelah kepolisian terhadap penggunaan narkoba,” pungkasnya. (mg7/p6)
Pikap Berkobar di Kawasan Kalap
SAMPIT, PPOST Ipda Doohan Octa Prasetya. menepi dan bergegas keluar dari
Sebuah mobil pikap KH 8894 Pikap tersebut mengangkut pikap tersebut. Hal itu dikarenakan
FR yang dikendarai PK (31) sejumlah peralatan rumah tangga api terus membesar dan dengan
hangus terbakar saat melintas di atau dikenal dengan barang kelon- cepat membakar pikap tersebut.
Jalan HM Arsyad, kawasan Dusun tongan. Semuanya merupakan “Saat kejadian, sopir tidak
Kalap Cabang, Desa Ujung Pan- barang dagangan sang sopir. sempat menyelamatkan barang
daran, Kecamatan Teluk Sampit, Sementara, terbakarnya pikap berharga miliknya. Karena api
Kabupaten Kotawaringin Timur tersebut bermula ketika pikap dengan cepat membakar pikap
(Kotim), Selasa (26/11). tersebut melaju dari arah Seruyan yang muatannya banyak plastik
“Sebuah mobil pikap terbakar menuju Desa Ujung Pandaran. tersebut,” terang Doohan.
di jalan tersebut. Tidak ada korban Sesampainya di tempat kejadian, Saat ini kendaraan terbakar terse-
jiwa karena sopir berhasil meny- dirinya melihat ada api yang but masih ditinggal di TKP, dan
elamatkan diri,” ujar Kapolres menyala dari bagian bawah bak ditutup menggunakan terpal. Sedan-
Kotim AKBP Mohammad Rom- pikap tersebut. gkan penyebab terbakarnya pikap
mel, melalui Kapolsek Jaya Karya Melihat hal itu, dirinya langsung masih dalam penyelidikan. (bn/p6)