Page 22 - E-modul Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial
P. 22

1.   PENGERTIAN LEMBAGA SOSIAL
                        Lembaga merupakan sebuah wadah/tempat yang dibentuk dengan

                     tujuan tertentu, yang mana disesuaikan dengan kebutuhan masyarakat
                     secara umum. Keberadaan lembaga ini menjadi sangat penting apabila
                     kondisi  lingkungan  masyarakat  menuju  kearah  yang  lebih  kompleks

                     dengan sifatnya yang dinamis atau sesuai dengan arus perkembangan
                     zaman, karena akan berpengaruh pula terhadap keberlangsungan dari
                     lembaga-lembaga  tersebut.  Dalam  pemenuhan  kebutuhan  manusia,
                     diperlukan  suatu  lembaga  yang  mengatur  pemenuhan  berbagai  jenis
                     kebutuhan manusia. Jika tidak, kehidupan masyarakat akan sulit terkendali

                     dan timbul kekacauan, ketidakmerataan, dan lain-lain.
                        Dalam  pengertian  sosiologis,  lembaga  dapat  digambarkan  sebagai
                     suatu  organ  yang  berfungsi  dalam  kehidupan  masyarakat.  Lembaga

                     sosial adalah keseluruhan dari sistem norma yang terbentuk berdasarkan
                     tujuan dan fungsi tertentu dalam masyarakat. Dapat juga dikatakan bahwa
                     lembaga sosial merupakan himpunan norma-norma yang berhubungan
                     dengan kebutuhan pokok dalam masyarakat.
                        Dalam mewujudkan suatu tujuan manusia selalu membutuhkan orang

                     lain, manusia membutuhkan komunikasi dengan manusia lain. Sebagai
                     contoh mari kita perhatikan bersama sejak lahir seorang bayi sampai bisa
                     berbicara, bisa memakai pakaian, dan berbagai kemampuan lainnya itu

                     membutuhkan bantuan dari orang-orang yang ada di sekitarnya melalui
                     interaksi sosial.
                        Keberadaan lembaga sosial selalu melekat pada setiap masyarakat.
                     Hal ini disebabkan karena setiap masyarakat pasti memiliki kebutuhan-
                     kebutuhan  pokok  supaya  keteraturan  hidup  bersama  dapat  terwujud,

                     maka dirumuskan norma-norma dalam masyarakat sebagai pedoman
                     bertingkah  laku.  Sejumlah  norma-norma  ini  kemudian  disebut  sebagai
                     lembaga  sosial.  Tidak  semua  norma  atau  aturan-aturan  yang  ada  di

                     masyarakat  disebut  lembaga  sosial,  karena  untuk  menjadi  sebuah
                     lembaga kemasyarakatan, sekumpulan norma mengalami proses yang
                     panjang.



                2.    BENTUK-BENTUK LEMBAGA SOSIAL
                          Lembaga  sosial  yang  ada  di  masyarakat  bentuknya  bermacam-
                    macam  seperti  lembaga  keluarga,  agama,  ekonomi,  pendidikan,  dan
                    lembaga politik.







      12                                         E-Modul Interaksi Sosial dan Lembaga Sosial  | IPS Kelas 7 SMP
   17   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27