Page 11 - TASYA FAJRIANA AFIFAH_EBOOK_KISAH MALIN KUNDANG
P. 11

10.  Mande  Rubayah  berdoa  dengan  hati
     yang  pilu  dan  kemudian  langit  menjadi

     gelap


















           Dilihatnya kapal Malin semakin menjauh. Ia

       tak  menyangka  Malin  yang  dulu  disayangi
       tega  berbuat  demikian.  Hatinya  perih  dan

       sakit,  lalu  diangkat  diangkat  ke  langit.

       kemudian berdoa dengan hati yang pilu,

       “Ya, Tuhan, kalau memang dia bukan anakku,
       aku  memaafkan  perbuatannya  tadi.  Tapi

       kalau  memang  dia  benar  anakku  yang

       bernama  Malin  Kundang,  aku  mohon

       keadilanmu,  Ya  Tuhan!”  dia  pilu  sambil
       menangis.

           Tak lama kemudian cuaca di tengah laut

       yang  tadinya  cerah,  berubah  menjadi  gelap.

       Hujan  tiba-tiba  turun  dengan  teramat
       lebatnya.
   6   7   8   9   10   11   12   13   14