Page 78 - E- Modul Penelitian Tata Rias dan Kecantikan
P. 78
2. Bacaan
Bacaan, terutama bacaan yang melaporkan hasil penelitian, mudah dijadikan sumber
masalah penelitian, karena laporan penelitian yang baik tentu akan mencantumkan
rekomendasi untuk penelitian lebih lanjut dengan arah tertentu. Hal yang demikian itu
mudah dimengerti, karena tidak pernah ada penelitian yang tuntas.
3. Diskusi, Seminar, Pertemuan Ilmiah
Diskusi, seminar, dan lain-lain pertemuan ilmiah juga merupakan sumber masalah
penelitian yang cukup kaya, karena pada umumnya dalam pertemuan ilmiah demikian itu
para peserta melihat hal-hal yang dipersoalkannya secara profesional. Dengan kemampuan
profesional para ilmuwan peserta pertemuan ilmiah melihat, menganalisis, menyimpulkan
dan mempersoalkan hal-hal yang dijadikan pokok pembicaraan.
4. Pernyataan Pemegang Otoritas
Pernyataan pemegang otoritas, baik pemegang otoritas dalam pemerintahan maupun
pemegang otoritas dalam bidang ilmu tertentu, dapat menjadi sumber masalah penelitian.
Demikianlah misalnya pernyataan seseorang dosen mengenai rendahnya lulusan tata rias
dan kecantikan membuka usaha sendiri, dari pernyataan ini secara langsung mengundang
berbagai penelitian, seperti belum cukupnya modal untuk membuka usah, belum percaya
diri membuka usaha, masih bingung membuka usaha perawatan (SPA) atau salon
kecantikan dst.Pengamatan Sepintas
5. Pengamatan Spintas V
Seringkali terjadi, seseorang menemukan masalah penelitiannya dalam suatu perjalanan
atau peninjauan. Ketika berangkat dari rumah sama sekali tidak ada rencanauntuk mencari
masalah penelitian. Tetapi ketika menyaksikan hal-hal tertentu dilapangan, timbullah
pertanyaan-pertanyaan dalam hatinya, yang akhirnya terkristalisasikan dalam masalah
penelitian. Seorang ahli kecantikan yang datang diacara pernikahan, dapat menemukan
masalah ketika dia menyaksikan langsung bagaimana tingkat kepercayaan diri seorang
wanita dengan menggunakan makeup dan sebagainya.
6. Pengalaman Pribadi
Pengalaman pribadi sering pula menjadi sumber bagi ditemukannya masalah
penelitiannya. Lebih-lebih dalam ilmu kecantikan, hal demikian itu sering terjadi. Mungkin
pengalaman pribadi itu berkaitan dengan kecantikan, kehidupan pribadi dan mungkin pula
berkaitan dengan kehidupan profesional. Contoh , sudah seminggu lebih diperhatikan
rambut lebih banyak rontok ketika disisir dari pada minggu-minggu sebelumnya, bisa jadi
pengaruh shampo yang tidak cocok, pemilihan sisir yang kurang tepat atau bisa jadi pola
hidup yang tidak teratur. Dari pengalaman pribadi ini bisa sejak awal diciptakan ataupun
merupakan kegiatan rutin sehari-hari, baik kepentingan pribadi atau bukan..
7. Perasaan Intuitif
Tidak jarang terjadi, masalah penelitian itu muncul dalam pikiran ilmuwan pada pagi hari
setelah bangun tidur, atau pada saat-saat habis istirahat.
8. Dokumen
Dokumen-dokumen yang berisi catatan penting tentang suatu kejadian baik yang dibuat
secara pribadi ataupun merupakan dokumen dari sebuah instansi, dapat digunakan sebagai
sumber masalah penelitian.
78
E-Modul Penelitian Tata Rias dan Kecantikan