Page 6 - Microsoft Word - 4
P. 6
Dengan adanya sistem ulir memungkinkan kita untuk menggabungkan atau
menyambung beberapa komponen menjadi satu unit produk jadi. Berdasarkan hal ini
maka fungsi dari ulir secara umum dapat dikatakan sebagai berikut:
a. Sebagai alat pemersatu, artinya menyatukan beberapa komponen menjadi satu unit
barang jadi. Biasanya yang digunakan adalah ulirulir segi tiga baik ulir yang
menggunakan standar ISO, British Standard maupun American Standard.
b. Sebagai penerus daya, artinya sistem ulir digunakan untuk memindahkan suatu daya
menjadi daya lain misalnya sistem ulir pada dongkrak, sistem ulir pada poros berulir
(transportir) pada mesin-mesin produksi, dan sebagainya. Dengan adanya sistem ulir
ini maka beban yang relatif berat dapat ditahan/diangkat dengan daya yang relatif
ringan. Ulir segi empat banyak digunakan disini.
c. Sebagai salah satu alat untuk mencegah terjadinya kebocoran, terutama pada sistem
ulir yang digunakan pada pipa. Kebanyakan yang dipakai untuk penyambungan pipa
ini adalah ulir-ulir Whitworth.
C. Ulir Luar dan Ulir Dalam
Dalam gambar teknik mesin hampir setiap saat selalu ada gambar ulir. Untuk itu
juru gambar dan teknisi yang ada di industri harus mempunyai pengetahuan yang cukup
mengenai tipe dan penggunaan ulir serta metode yang tepat untuk menggambarkannya,
karena seringnya muncul ulir sekrup serta alat pengencang itu dalam konstruksi dan dalam
mesin.
Untuk menggambar ulir yang sederhana diameter luar ulir digambar dengan garis
tebal dan diameter dalamnya dengan garis tipis untuk gambar ulir luar (batangnya),
sedangkan untuk ulir dalam (lubangnya) adalah sebaliknya. Pada ulir luar untuk pandangan
depannya, diameter dalam ulir digambar ¾ lingkaran, sedangkan ¼ lingkaran bagian
dikosongkan menggunakan garis tipis, penempatannya di sebelah kiri bawah. Untuk ulir
dalam, pandangan depan diameter luar ulir digambar ¾ lingkaran, sedangkan ¼ lingkaran
bagian luar dikosongkan, garisnya tipis, penempatannya disebelah kiri atas.
Gambar 4. Penggambaran Garis Ulir Luar dan Ulir Dalam
Ada dua cara untuk menggambar ujung baut, yaitu model lengkungan dan kerucut
(Champer). Untuk ujung melengkung, jari-jarinya sama dengan diameter luar baut,
sedangkan untuk model kerucut dichamper 45˚.
5