Page 48 - MODUL ELKTRONIK KEHATI -X-BY-YASSIANA WULANDARI
P. 48

tertentu, agar mudah dikomunikasikan pada orang lain. Penamaan dimaksudkan

                              untuk tujuan berikut ini.
                             1. Membedakan antara satu kelompok dengan kelompok yang lain,

                             2. Menyusun hubungan kekerabatan antar kelompok,
                             3. Memudahkan dalam mengenal ciri-ciri kelompok,

                             4. Menunjukkan tingkatan dalam taksonomi.

                         2.  Tahap Klasifikasi Makhluk Hidup
                           a.  Pengamatan sifat makhluk hidup

                               Proses  yang  dilakukan  adalah  mengidentifikasi  makhluk  hidup  dengan  cara
                               mengamati dari tingkah laku, bentuk, morfologi, anatomi dan fisiologi.

                           b.  Pengelompokkan makhluk  hidup berdasarkan  ciri yang diamati

                               Proses pengelompokkan makhluk hidup dilakukan berdasarkan ciri dan sifat atau
                               persamaan dan perbedaan yang diamati.

                           c.  Pemberian nama makhluk hidup
                              Setelah  dikelompokkan,  langkah  klasifikasi  selanjutnya  adalah  memberi  nama

                              makhluk hidup agar lebih mudah dipahami. Sistem penamaan makhluk hidup salah
                              satunya adalah system tata nama gand (Binomial Nomenclaire).


                         3.  Sistem Klasifikasi Makhluk Hidup

                                 Klasifikasi  yang  didasarkan  pada  hubungan  filogenetik  mengalami  berbagai
                            perkembangan.  Klasifikasi  ini  diakui  dan  dipakai  secara  internasional.

                            Pengelompokkan makhluk hidup dapat dilakukan dengan berbagai sistem. Sistem
                            pengelompokkan tersebut yaitu arifisial, natural dan filogeni.

                           a.  Sistem Klasifikasi Buatan (Artifical)
                               Sistem  klasifikasi  buatan  merupakan  suatu  cara  pengelompokkan  berdasarkan

                               karakter-karakter yang dihubungkan dengan kepentingan manusia. Misalnya pada

                               tumbuhan terdapat beberapa cara penggolongan diantaranya berdasarkan :
                              1)  Umur

                                  Kita  mengenal  ada  tumbuhan  semusim/setahu  (annual),  contoh  diantaranya

                                  cabe, tomat, dan bunga matahai. Ada juga yang tahunan, contoh diantaranya
                                  mangga, jati, jambu air dan alpukad.






                                                             42
   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52   53