Page 76 - E-Modul Berbasis Potensi Lokal De Djawatan
P. 76

Terdapat  beberapa  tumbuhan  yang  menginspirasi

          untuk mengembangkan teknologi yakni:



             1. Enceng Gondok




                                                               Pada umumnya perairan yang

                                                        ditumbuhi  eceng  gondok  kondisi

                                                        airnya  jernih.  Akar  eceng  gondok

                                                        terlihat           berbentuk                serabut-

                                                        serabut  yang  banyak  dan  rapat.

                                                        Akar-akar  ini  mampu  menyerap


                                                        partikel-partikel               yang          terlarut

                                                        dalam  air  sehingga  air  menjadi

                                                        bersih. Bahkan, zat-zat berbahaya

                                                        seperti  racun  pun  dapat  diserap


            Gambar 3.2  Enceng gondok                   oleh eceng gondok.


                      Enceng gondok memiliki sel akar yang apabila diamati

              dari  mikroskop  terlihat  lubang  atau  saluran  kecil  pada

              membran sel akar. Saluran ini terbentuk dari protein dan

              memiliki  lubang  dengan  ukuran  dan  daya  ikat  tertentu.

              Salah  satu  salurannya  yaitu  aquaporin.  Aquaporin  adalah

              saluran  (protein  kanal)  yang  hanya  dilewati  oleh  air,


              sehingga  partikel  lain  tidak  dapat  masuk.  Mekanisme

              enceng  gondok  tersebut  menginspirasi  ilmuwan  untuk

              mengembangkan  teknologi  penyaring  atau  pemurnian

              air. Air yang kotor dapat disaring, sehingga menghasilkan

              air bersih dan aman untuk dikonsumsi




                                                                                                                69
         E-MODUL BERBASIS POTENSI LOKAL DE DJAWATAN
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81