Page 10 - BUKU KENANGAN PSI 71 (FINAL)_Neat
P. 10
Ngga ada lu ga rame
Ngga ada lu kagak rame
(Ajakan Zul, Ketua Peringatan 50 th Psi71)
Tidak terasa persahabatan kita sejak tahun 1971, insyaallah, sebentar
lagi memasuki usia genap 50 tahun. Pada tahun 1971 kita memasuki jenjang
pendidikan Perguruan Tinggi, menjadi mahasiswa (rasanya waktu itu hebat
jadi mahasiswa). Pada awalnya masih malu-malu untuk mengajak bicara, tetapi
lama kelamaan menjadi akrab. Masing-masing dari kita mempunyai motivasi
yang berbeda ketika memasuki Fakultas Psikologi, mungkin sudah ada yang
tahu apa itu ilmu Psikologi, adapula yang kurang faham apa itu Ilmu Psikologi.
Sahabat kita yang sudah mantap pilihannya di Psikologi, langsung tancap gas,
rajin belajar (contohnya: Muniroh, Ita, Yuti dan lainnya). Adapula yang masih
belum mantap, sehingga tahun depannya coba-coba daftar lagi ke Fakultas lain
atau Sekolah lain, seperti Koestriastuti Koestedjo pindah ke Seni Rupa- ITB, atau
pindah ke luar negeri seperti Fahmedi dan Rachmat Ahja. Adapula yang “ingin
dekat” dengan orang tua, pulang ke Jakarta dan kuliah di Universitas Indonesia,
seperti Tara Salma Sutantio dan Rieny Hutami Farida. Demikian pula ada yang
mempertahankan profesionalitasnya di dunia seni suara dan menjadi artis
terkenal, yaitu Maria Tetty Kristanti Kadi, yang dikenal panggilan populernya
Tetty Kadi (kita bangga lho saat itu punya teman artis). Semua itu menjadi
kenangan indah, walaupun terpisah-pisah dan berkembang sendiri.
Sahabat-sahabat Psikologi Unpad 71 yang bertahan, mempertahankan
eksistensinya sebagai mahasiswa Psikologi dengan caranya sendiri. Dalam
bidang olah raga, kita jumpai sahabat kita menjadi atlit daerah dan nasional
dalam cabang olah raga Soft Ball, yah siapa lagi yang tidak kenal dengan Sonny
Hendro Wibisono, olah raga yang digandrungi anak muda terutama wanita-
wanita cantik. Ada juga yang bergabung dengan olah raga yang gaya, yaitu
terbang layang, seperti Budi, Farouk, Zul, pengen jadi pilot-pilotan. Ada pula
yang kalau tidak punya pacar di malam minggu kerjanya jalan ke gunung
Tangkuban Perahu, Burangrang, Gede, seperti Budi, Amir, dan Zul.
Bermain dan belajar berkelompok merupakan kenangan lain. Gayanya
belajar berkelompok, seperti yang dilakukan Ita, Yuti, Adjeng, Budi, Rudianto
Dajakusumah (almarhum), Noesje Ratna Suminar (almarhumah). Ada juga
kelompok lain, seperti Sindhu Sumargo, Suyanto Wignjodipuro, Heriyono,
Agustyn Suharko P. Tambunan (Koko) (almarhum), Bambang Titis Widyastoro
(Didi). Kelompok asrama Putri Unpad Rengganis, seperti Maria Rita Ruwiastuti,
Marselina, Mulyati Diar, dan Amalia Sumantri. Kelompok belajar anak-anak
pintar dan serius, seperti Muniroh, Aat Indrawati, Eutik Syarifah, Sri Rahayu
Astuti, Elenawati, Ina Susana Laban (alamarhumah), Elly Marlina, Yetty
Nurbaiti, Maznah Zubir, R.A. Suherman (almarhum), Ati Siti Fatimah, dan
Chandrawati Rustam. Kelompok yang suka main/ kelompok bermain seperti
Wildan Masturi (alamrhum), Wisnu Sundoro (almarhum), Budiman Zainuddin,
R. Farouk Safei Natanegara, Amir Syarif Bachtiar, Herry Hermawan, Tb. Zulrizka
Iskandar, Warisyanto Kaslan (almarhum), dan Sukartono Soekarno
(almarhum). Masihkah ingat sahabat, kita bermain bersama naik motor ke
Garut, ketempatnya Adjeng? Masih ingat ada acara summer camp bersama
teman Psikologi lainnya? Kelompok setelah ujian Sarjana Muda berubah, ada
50 Tahun Persahabatan PSI71 viii