Page 66 - Financial Modeling with Microsoft Excel - Investasi

Step-by Step Financial Modeling with Excel

debt to asset ratio, long-term debt to capitalization ratio, debt to equity
ratio, dan long-term debt to equity ratio.

Debt to Assets

=

Rasio ini memberikan gambaran perbandingan antara
kewajiban dan aset perusahaan. Anda dapat melihat berapa persen aset
perusahaan yang dibiayai oleh kreditor dari luar perusahaan. Semakin
besar rasio ini, semakin besar resiko keuangan perusahaan.

Tips Investasi:
• Konsisten, dari periode ke periode.
• Semakin kecil semakin baik.
• Nilai standar untuk rasio ini adalah antara 40% dan 60%.

Long-Term Debt to Assets

.
− =

Cara interpretasi rasio ini sama dengan rasio sebelumnya.
Hanya saja rasio ini menunjukkan gambaran yang lebih spesifik. Anda
dapat melihat komposisi aset yang dibiayai oleh hutang jangka panjang
perusahaan, baik yang berasal dari hutang bank, atau dari penerbitan
obligasi. Resiko perusahaan meningkat seiring dengan bertambahnya
tingginya rasio ini.

Tips Investasi:
• Konsisten, dari periode ke periode.
• Semakin kecil semakin baik.
• Nilai standar untuk rasio ini adalah antara 20% dan 30%.

57