Page 27 - E-modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Problem Based Learning Terintegrasi TPACK Fase F
P. 27
E-modul Kesetimbangan Kimia Berbasis Problem Based Learning Terintegrasi TPACK
−3
0,500 0,0300 0,491 0,0475 0,0967 4,60 × 10
0,600 0,0400 0,594 0,0523 0,880 4,60 × 10
−3
−3
0,000 0,200 0,0898 0,0204 0,227 4,63 × 10
(Chang, 2010: 617)
Dari data Tabel 1. Menunjukkan bahwa terdapat nilai yang hampir tetap
-3
yakni 4,63 x 10 pada perbandingan [ 2 ] 2 dan pada perbandingan [ 2 ]
[ 2 4 ] [ 2 4 ]
memberikan nilai berbeda. Apa hubungan nilai ini dengan tetapan kesetimbangan?
Dari hasil perbandingan konsentrasi suatu zat saat setimbangan bisakah untuk
menentukan tetapan kesetimbangan? Apa itu tetapan kesetimbangan konsentrasi?
bagaimana menentukan tetapan kesetimbangan?
Mengorganisasi Peserta Didik Untuk Belajar
Pada tahun 1864, Cato Maximilan Guldberg dan Peter Waage menemukan
hubungan antara konsentrasi reaktan dan produk saat reaksi kimia mencapai
kesetimbangan dinamis.
Contoh reaksi secara umumnya sebagai berikut:
aA + bB ⇌ cC + dD
dimana a, b, c, dan d adalah koefisien stoikiometri untuk spesi-spesi yang
bereaksi A, B, C, dan D. Maka hubungan antara konsentrasi reaktan dan produk
dirumuskan sebagai berikut :
[ ] [ ]
Q =
[ ] [ ]
Rumus ini dikenal sebagai rumus aksi massa dimana Q adalah quation
reaksi. Lambang Q digunakan untuk nilai perbandingan konsentrasi pada setiap
keadaan.
Pada keadaan setimbang, nilai Q adalah tetap dan inilah yang dikenal
sebagai tetapan kesetimbangan (Kc) (c merupakan singkatan dari concentration
15
Fase F SMA/MA