Page 43 - Drs. Adrianus Howay, MM - Meretas Batas Pendidikan di Tanah Papua
P. 43

setuju dengan pandangan dalam tiga artikel yang ditulis seorang
            jurnalis reuters, Elizabeth Pisani, tentang kualitas pendidikan di
            Indonesia.


                    Dalam  bukunya  yang  berjudul  “Masa  depan  bangsa
            sangat  ditentukan  oleh  kualitas  pendidikannya”,  Pisani
            menyoroti prestasi anak-anak Indonesia dalam tes PISA. PISA
            adalah  tes yang diadakan  OECD untuk menguji  kemampuan

            anak-anak usia 15 tahun di puluhan negara dalam bidang sains
            (science), matematika (math) dan membaca (reading). Tes ini
            diadakan tiga  tahun sekali. Dua tes terakhir pada tahun 2012
            dan 2015, dari ketiga bidang yang diujikan Indonesia mendapat

            peringkat ke 60 dari 70 negara peserta tes.

                    Hasil itu jauh di bawah negara tetangga yang tergabung
            dalam  ASEAN seperti  Thailand,  Malaysia,  Vietnam,  terlebih

            Singapura. Pisani  memberikan contoh hasil  tes tahun 2015
            menunjukkan, 55 persen anak Indonesia memiliki kemampuan
            sangat buruk dalam tes membaca. Minimnya hasil tes dalam
            tiga bidang yang diujikan PISA menunjukkan bahwa kualitas

            pendidikan di Indonesia masih sangat rendah.

                    Diprediksi  anak  Indonesia  tidak  punya basic  skills
            yang kelak akan dibutuhkan dalam dunia kerja, seperti critical

            thinking atau problem solving capability. Kondisi ini tentu tidak
            menguntungkan  bagi  Indonesia  di era  MEA, dimana tenaga
            kerja bisa bekerja bebas lintas negara.




                                                                           31
   38   39   40   41   42   43   44   45   46   47   48