Page 144 - Buku Paket Kelas 11 Agama Khonghucu
P. 144

    ”Berbakti itulah hendaknya menjadi pedoman”. (Shijing. I.IX. 3)
  ”Senantiasa ingatlah kepada leluhurmu, binalah kebajikan. Paculah dirimu hidup selaras dengan Firman Tian, maka engkau akan boleh mendapatkan banyak kebahagiaan”. (Shijing. III.I.6)
Laku Bakti adalah akar/pokok yang menjadi berkembang segala kebajikan sebagaimana dirumuskan di dalam Delapan Kebajikan atau Ba De, yaitu: bakti, rendah hati, satya, dapat dipercaya, susila, menjunjung kebenaran, suci hati, dan tahu malu.
Melakukan sembahyang kepada leluhur pada bulan 7 Kongzili wajib didasari semangat bakti, penghormatan dan persembahyangan itu diluaskan sampai kepada arwah para sahabat dan orang-orang yang telah wafat, kepada arwah umum, itulah semangat yang wajib ada didalam sembahyang Jing Heping.
Dengan demikian kita diingatkan untuk senantiasa mensyukuri segenap rahmat Tian Yang Maha Esa yang kita terima lewat orangtua dan leluhur kita, lewat para pendahulu-pendahulu kita dan jasa para pahlawan-pahlawan kita, jasa bakti mereka patut kita kenang dan hormati, kita doakan untuk kesempurnaannya.
Dalam kitab Liji Bab IX, tersurat: ”Maka raja Suci Purba itu berprihatin, kalau Li (kesusilaan) itu tidak dapat dipahami sampai ke bawah, maka dilakukan ibadah kepada Di (Tian Yang Maha Esa) di hadapan altar Kau (di Selatan luar ibu kota), dengan demikian ditetapkan tempat bersujud kepada Tian Yang Maha Esa; dilakukan sembahyang kepada Malaikat Bumi di altar Sia (bagian Utara ibu kota), dilakukan sembahyang di kuil leluhur (Zumiao) dengan demikian didapat pokok cinta kasih, di altar gunung dan sungai dilakukan penghormatan sebagai penyambutan tamu kepada para arwah (Guishen), dan di hadapan lima altar keluarga, maka didapat pokok kegiatan keluarga. Sebutan Jing Heping atau persembahyangan kepada para sahabat itu berkait dengan upacara penghormatan sebagai penyambutan tamu kepada para arwah (Guishen) di atas.
138 Kelas XI SMA/SMK
              



























































































   142   143   144   145   146