Page 87 - Buku Paket Kelas 11 Agama Khonghucu
P. 87
lebih sama, yaitu sebagai tanda akan dimulainya pelajaran atau menandakan berakhirnya pelajaran. Lonceng yang ada di sekolah dikenal dengan istilah ”Genta Pembangunan.
2. Sejarah Mu Duo
Muduo dalam keberadaanya memiliki sejarah yang sangat tua, literatur dan bukti sejarah menunjukkan kurun waktu tidak kurang dari 4000 tahun. Pada mulanya adalah berbentuk Da ling (kelintingan) yang ditempatkan di atas kereta yang bila berjalan dengan sendirinya berbunyi. Selanjutnya Muduo digunakan untuk memberitakan maklumat-maklumat raja kepada rakyat.
Lebih jelasnya bahwa genta ini dibedakan oleh lidah pembunyinya. Ada yang lidah pembunyi dari logam, dan ada yang lidah pembunyinya dari kayu. Untuk yang lidah pembunyinya dari logam disebut Jinduo, dan digunakan untuk menyampaikan berita yang terkait dengan masalah militer (Wu). Untuk yang lidah pembunyinya dari kayu disebut Muduo, dan digunakan untuk menyampaikan berita yang terkait dengan masalah sipil (Wen).
Dari penjelasan di atas dapatlah kita ketahui bahwa Muduo dapat diartikan sebagai berikut: Duo artinya genta, Mu artinya kayu, dan Jin artinya logam. Jadi Muduo dapat diartikan genta dengan pemukul dari kayu, dan Jinduo dapat diartikan genta dengan pemukul dari logam.
Demikianlah Muduo dan Jinduo adalah sarana yang berfungsi pembawa/pemberita amanat dan maklumat raja. Tertulis di dalam Kitab Shujing Buku III, bab IV, ayat II/3, sebagai berikut:
“Tiap awal tahun pada bulan pertama musim semi, ditugaskan petugas yang membawa Muduo berkeliling, dan diserukan, ”Para pejabat, kamu wajib mampu mempersiapkan petunjuk-petunjuk. Para pekerja, kamu hendaknya segera mempersiapkan peralatan dan segara bekerja. Camkanlah, jangan lengah dan gegabah hingga tidak tak beres dan waspada untuk hal-ikwal yang tak benar”.
Pendidikan Agama Khonghucu dan Budi Pekerti 81