Page 158 - Buku Paket Kelas 11 Agama Katolik
P. 158
b. Berbagai cara praktik hukuman mati
Dalam sejarah, dikenal beberapa cara pelaksanaan hukuman mati, sebagai berikut.
• Hukuman pancung: hukuman dengan cara potong kepala; Sengatan listrik: hukuman dengan cara duduk di kursi yang kemudian dialiri listrik bertegangan
tinggi.
• Hukuman gantung: hukuman dengan cara digantung di tiang gantungan.
• Suntik mati: hukuman dengan cara disuntik obat yang dapat membunuh.
• Hukuman tembak: hukuman dengan cara menembak jantung seseorang, biasanya
pada hukuman ini terpidana harus menutup mata untuk tidak melihat.
• Rajam: hukuman dengan cara dilempari batu hingga mati.
c. Berbagai pandangan tentang hukuman mati
Dalam masyarakat, baik di Indonesia maupun dunia internasional, hukuman mati masih terus diperdebatkan. Di beberapa negara, hukuman mati sudah dihapuskan, sementara negara lain masih terus memberlakukan, seperti di Indonesia hukuman mati dilakukan dengan cara ditembak. Perlu diketahui bahwa cara pandangan tentang hukuman mati sangat dipengaruhi oleh latar belakang agama dan budaya yang ada pada wilayah kawasan tersebut.
Untuk lebih memahami berbagai pandangan tentang hukuman mati, maka tugasmu sekarang, baik secara individu atau dalam kelompok, menjelaskan tentang pertanyaan-pertanyaan berikut.
a. Apa pandangan-pandangan masyarakat tentang hukuman mati beserta dasar dari pandangan tersebut.
b. Apa pandangan tentang hukuman mati menurut agama-agama di dunia?
2. Ajaran Kitab Suci dan Ajaran Gereja tentang Hukuman Mati
a. Ajaran Kitab Suci tentang hukuman mati
Kitab Suci banyak berbicara tentang hukuman mati.
Kitab Suci Perjanjian Lama
• Allah seringkali menyatakan kemurahan-Nya ketika berhadapan dengan kesalahan yang seharusnya dianggap bisa dijatuhi hukuman mati. Hal ini nampak misalnya ketika Daud melakukan perzinahan dan pembunuhan berencana, namun Allah tidak menuntut nyawanya diambil (2 Samuel 11:1-5; 4-17; 12:13). Contoh lain dapat dilihat di dalam kisah tentang Kain yang membunuh saudaranya Habel. Dalam kisah ini nampak bahwa Allah menghukum Kain yang telah membunuh saudaranya Habel, tetapi Allah tidak menjatuhkan hukuman mati atasnya.“Sekali-
152 Kelas XI