Page 18 - Buku Paket Kelas 12 Agama Khonghucu
P. 18
2. Pandai-pandailah Bertanya
Belajar bukan sekadar mendengarkan dan hanya menerima. Kita harus melibatkan diri secara aktif, mencoba menekuni setiap materi yang disampaikan untuk selanjutnya mengembangkan maksud dari materi yang dipelajari. Mencari hal-hal yang meragukan dari materi tersebut dan menanyakannya sampai mendapatkan jawaban yang lebih baik dan mendekati kebenaran. Pertanyaan-pertanyaan menunjukkan adanya rasa keingintahuan atau minat yang besar akan pelajaran itu.
Nabi Kongzi belajar dengan cara banyak bertanya. Beliau tidak hanya belajar dari guru dan para seniornya, melainkan dari teman-teman dan bahkan dari murid-muridnya. Suatu ketika ia berkata: “Tiap kali jalan bertiga, niscaya ada yang dapat kujadikan guru. Kupilih yang baik, kuikuti, dan yang tidak baik, aku perbaiki”. (Lunyu. VII: 22)
Nabi Kongzi meyakini bahwa kita dapat belajar dari siapapun, apapun, kapanpun, dan di manapun. Dengan kata lain, siapa saja bisa menjadi guru, dan di manapun kita bisa belajar. Kita dapat belajar dari semua hal yang ada di luar diri kita. Belajar untuk tahu dan mampu melakukan yang positif, tahu dan mampu untuk menghindari hal yang negatif. Kemampuan bertanya menunjukkan kemampuan mengetahui apa yang tidak atau belum diketahui. Dapat mengetahui hal-hal yang tidak diketahui adalah awal dari pengetahuan.
Di dalam Kitab Sabda Suci (Lunyu), dicatat ketika Nabi Kongzi mengunjungi sebuah Kuil Besar di negeri Lu. Karena tertarik dengan berbagai benda baru yang dilihat di sekitarnya. Kongzi muda bertanya dengan tanpa berhenti tentang segala hal.
Kita dapat bayangkan bahwa ia menanyakan hal seperti ini: ”Apakah ini? Apakah itu? untuk apakah bejana ini digunakan? Apakah arti dari tata upacara itu?” Pertanyaan-pertanyaan tersebut menunjukkan bahwa Nabi Kongzi memiliki rasa ingin tahu yang kuat.
Sikap Nabi Kongzi menunjukkan dua hal: “mencintai ilmu pengetahuan dan semangat meneliti”. Ketika seseorang telah memiliki kecerdasan yang kuat, ia akan mencoba untuk belajar sebanyak mungkin dan memperluas pelajaran akan memperluas pandangannya dalam ilmu pengetahuan, membuatnya melihat segala hal dengan lebih jelas dan memiliki pandangan yang lebih luas. Menanyakan sesuatu hal dengan tujuan untuk mendapatkan jawaban yang lebih baik atau lebih tepat dan mendekati kebenaran. Ada sembilan hal yang diperhatikan oleh seorang Junzi, salah satunya adalah: “Dalam menjumpai keragu-raguan selalu dipikirkan, sudahkah bertanya baik-baik?”
10
Kelas XII SMA/SMK