Page 16 - Buku Paket Kelas 12 Agama Khonghucu
P. 16
Aktivitas 1.2
Tugas Kelompok
Jelaskan melalui contoh tentang enam perkara dengan enam cacatnya. Mengapa orang suka cinta kasih jika tidak suka belajar akan menanggung cacat bodoh? dan seterusnya...
C. Pendekatan Belajar
Nabi Kongzi bersabda: “Banyak-banyaklah belajar. Pandai-pandailah bertanya. Hati-hatilah memikirkannya. Jelas-jelaslah menguraikannya, dan sungguh-sungguhlah melaksanakannya”. (Zhongyong. XIX: 19)
Dari ayat tersebut menujukan tentang pendekatan dan langkah-langkah yang harus ditempuh dalam belajar. Jadi, pendekatan belajar dalam agama Khonghucu meliputi:
Banyak-banyaklah belajar (mengamati, membaca, menyimak) Pandai-pandailah bertanya (bertanya)
Hati-hatilah memikirkannya (menalar, mengeksplorasi)
Jelas-jelaslah menguraikannya (menguraikan dan mengasosiasikan materi) Sungguh-sungguhlah melaksanakannya (mencipta, mengomunikasikan)
Nabi Kongzi bersabda: “Memang ada hal yang tidak dipelajari, tetapi hal yang dipelajari bila belum dapat janganlah dilepaskan. Ada hal yang tidak ditanyakan, tetapi hal yang ditanyakan bila belum sampai benar-benar mengerti janganlah dilepaskan. Ada hal yang tidak dipikirkan, tetapi hal yang dipikirkan bila belum dapat dicapai janganlah dilepaskan. Ada hal yang tidak diuraikan, tetapi hal yang diuraikan bila belum dapat terperinci jelas janganlah lepaskan. Ada hal yang tidak dilakukan, tetapi hal yang dilakukan bila belum dapat dilaksanakan sepenuhnya janganlah dilepaskan. Bila orang lain melakukan hal itu satu kali, diri sendiri harus berani melakukannya seratus kali. Bila orang lain dapat melakukannya sepuluh kali, diri sendiri harus berani melakukannya seribu kali”. (Zhongyong. XIX: 20)
8
Kelas XII SMA/SMK