Page 55 - Buku Paket Kelas 5 Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti
P. 55
bhakti ditelapak kaki Sang Rama) kepada tuan dan mohon ajarkan sembilan jalan Bhakti yang langsung keluar dari bibir tuan. Mendengar permintaan Dewi Sobari seperti itu, Sri Rama berkata, Oh Ibu, sebuah Tahta/Kekuasaan, Kasta/Keturunan, Mahkota/Kebesaran, dan kepintaran itu semuanya tidak akan berarti jika dibandingkan dengan rasa bhakti yang tulus pada hati ibu sendiri terhadap Guru Mulya dan Sang Hyang Widhi Wasa. Oleh karena jalan bhakti yang ibu minta, saya akan anugrahkan kepada ibu, terimalah, kata Sri Rama.
Tolong dengarkan dan camkan di dalam hati agar keinginan Ibu bertemu dengan Guru Mulya dapat terlaksana.
Oh Ibu inilah Sembilan jalan Bhakti yang kumiliki:
1. Utamakan bersahabat dengan orang suci.
2. Tekun mempelajari kisah-kisah sang guru.
3. Mengabdi kaki maksudnya adalah sujud bhakti di telapak kaki sang guru untuk keutamaan para dewata.
4. Menyanyikan lagu-lagu pujaan kepada yang Maha Kuasa.
5. Mengidungkan nama suciku (Sri Rama).
6 Mengendalikan diri agar terhindar dari hal-hal yang tidak baik.
7. Memandang orang suci selalu lebih tinggi.
8. Bergembiralah dan jangan bermimpi melihat kesalahan orang lain.
9. Menuntut kesederhanaan dan tidak boleh menipu daya dalam segala tingkah laku.
Dalam buku Srimad Bhagavatham (Ketut Wiana) ada sembilan
bentuk bakti (nawa bhakti) yaitu Sravanam (mendengarkan), Kirtanam, (kidung suci), Smaranam (mengingat), Padasewanam (mencium altar), Dasyam (berpasrah kepada Tuhan), Wedanam (membaca kitab suci), Sevanam (pelayanan), Sukyanam (kedekatan), dan Atmaniwedanam (penyerahan diri total pada Tuhan).
Setelah Sri Rama menyebutkan ajaran Sembilan jalan bhakti, Dewi Sobari pun dapat memahami dan melakukan Bhakti Tarateng kepada Sri Rama. Kemudian Dewi Sobari berdiri tegak dengan sikap tangan Giri Mudra, selanjutnya beliau mencapai Parama Moksha yaitu tingkat moksha yang tertinggi karena roh dan badan wadahnya musnah di dunia. Melihat kejadian itu kemudian Sri Rama bersama adiknya Laksamana menghaturkan sembah bhakti kepada Roh Dewi Sobari yang telah mencapai Parama Moksha dengan mengucapkan: “Oh Ibu terimalah sembah bhaktiku semoga kewajibanku menjalankan Bhakti selalu dapat aku laksanakan dalam kehidupan ini.”
Demikianlah dialog Sri Rama dengan Dewi Sobari. Salah satu dari ajaran Catur Marga yaitu Bhakti Marga sangat memungkinkan
Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti 49