Page 268 - Buku Paket Kelas 11 Agama Hindu
P. 268
Terjemahannya:
Jika pada suatu saat adinda merasa rindu, di taman Asokalah tempatmu untuk menghibur diri, bayangkanlah olehmu seakan-akan aku ada di sana, hendaklah pikiranmu selalau taat dan setia (Kw. Rāmāyana Sargah XXVI.46).
Demikianlah Trijata berserah diri secara total kepada junjungannya dalam pengabdian hidupnya untuk mewujudkan hidup sejahtera dan bahagia berdasarkan ajaran bhakti sejati sesuai ajaran atmanividanam.
Atmanividanam yang artinya bhakti dengan kepasrahan total kepada Tuhan. Tahapan ini adalah tahapan terakhir dalam ajaran suci Nawa Wida Bhakti. Dalam perjalanan kehidupan manusia pada zaman Kali Yuga ini, jalan Atmanividanam yang dianggap sulit untuk diaplikasikan karena kuatnya ikatan material yang mengikat dirinya. Mulailah kita melakukan pelayanan dan mempersembahkan apapun yang kita miliki, kita terima, nikmati dan lain-lain itu hanya untuk-Nya. Karena hanya beliaulah yang pada akhirnya sebagai penikmat segalanya. Baik itu adalah kebahagiaan dan penderitaan kita harus bisa mempersembahkannya untuk-Nya.
Demikian ajaran Nawa widha bhakti sebagai bentuk ajaran bhakti sejati dalam kehidupan umat sedharma dapat mengantarkan untuk mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan dalam hidup ini. Berikut ini adalah paparan ajaran nawa widha bhakti sebagai wujud bhakti sejati dalam bentuk ceritra;
262 Kelas XI SMA/SMK Kurikulum“13