Page 55 - E-modul Mari Belajar
P. 55
Stratum germinativum tersusun atas sel yang selalu membentuk sel-sel baru ke arah
luar.
b. Dermis (Lapisan Kulit Jangat)
Dalam dermis terdapat pembuluh darah, akar rambut, dan ujung saraf. Selain
itu, terdapat pula kelenjar keringat (glandula sudorifera) serta kelenjar minyak
(glandula sebassea) yang terletak dekat akar rambut dan berfungsi meminyaki rambut.
Tabel 2. 2 Macam-Macam Jaringan Pada Lapisan Dermis
Jaringan pada lapisan dermis Fungsi
Pembuluh kapiler Menyampaikan nutrisi pada akar rambut
dan sel kulit
Kelenjar keringan (glandula Menghasilkan keringat yang didalamnya
sudorifera) terdapat berbagai garam, terutama NaCl.
Kelenjar minyak (glandula Menghasilkan minyak yang berfungsi
sebacea) memberikan minyak rambut agar tidak
kering
Pembuluh darah Mengedarkan darah keseluruh sel dan
jaringan
Ujung saraf Meliputi ujung saraf perasa, rasa nyeri, rasa
panas, rasa dingin, rasa sentuhan
Kantong rambut Tempat akar, batang dan kelenjar minyak.
c. Hipodermis (lapisan lemak)
Lapisan ini terletak di bawah dermis, di antara lapisan jaringan ikat bawah kulit
dengan dermis dibatasi oleh sel lemak. Lemak ini berfungsi untuk melindungi tubuh
dari benturan, sebagai sumber energi dan penahan suhu tubuh.
RANGKUMAN
Sistem ekskresi adalah sistem pembuangan zat-zat sisa metabolisme yang
sudah tidak berguna dalam tubuh makhluk hidup, meliputi ginjal, hati, paru-
paru, dan kulit. Kulit sebagai alat ekskresi mengeluarkan lemak dan
keringat yang mengandung air, garam, urea, serta ion-ion seperti Na+. Paru-
paru sebagai organ ekskresi berperan dalam mengeluarkan karbon dioksida
(CO2) dan uap air (H2O) yang dihasilkan dari respirasi. Hati (hepar)
berfungsi memecah beberapa senyawa yang bersifat racun (detoxifikasi),
serta menghasilkan amonia, urea, dan asam urat yang akan diekskresikan ke
dalam urine. Dan ginjal berfungsi dalam pembentukan urine
41