Page 118 - MODUL KEANEKARAGAMAN HAYATI
P. 118
3. Sebelum digunakan nama baku yang diakui dalam dunia ilmu pengetahuan, makhluk hidup
diberi nama sesuai dengan nama daerah masing-masing, sehingga terjadi lebih dari satu
nama untuk menyebut satu makhluk hidup. Karena adanya perbedaan penyebutan ini maka
akan mengakibatkan salah pengertian sehingga informasi tidak tersampaikan dengan tepat
atau pun informasi tidak dapat tersebar luas ke daerah-daerah lain atau pun negara lain.
Akhirnya Carollus Linnaeus membuat sistem tata nama ganda (Binomial nomenclatur).
Berdasarkan penamaan tersebut yang telah ditetapkan penulisan dengan dua bagian,
misalnya Macaca fascicularis (Monyet), Macaca menunjukkan …. 3a 4
a. Ordo
b. Famili
c. Spesies
d. Genus
e. Classis
4. Tumbuhan tebu diberi nama ilmiah Saccharum ffcinarum, sedangkan tumbuhan gelagah
diberi nama ilmiah Saccharum sponaneum. Berdasarkan pernyataan tersebut hal ini berarti
tumbuhan tebu dan gelagah memiliki …. 3a 4
a. Genus sama dan spesies sama
b. Spesies berbeda dan genus berbeda
c. Genus sama dan spesies berbeda
d. Genus berbeda dan spesies sama
e. Genus berbeda dan famili sama
5. Perhatikan beberapa hewan berikut ini!
1. Equus caballus
2. Capra aegagrus hircus
3. Gorilla gorilla
4. Equus asinus
5. Pongo pygmaeus
6. Pan troglodytes
Sistem klasifikasi ini didasarkan pada jauh dekatnya hubungan kekerabatan antara takson
yang satu dan yang lainnya sekaligus mencerminkan perkembangan makhluk hidup
(filogenik), Makin dekat hubungan kekerabatan maka makin banyak persamaan morfologi
dan anatomi antar takson. Semakin sedikit persamaan maka makin besar perbedaannya,
berarti makin jauh hubungan kekerabatannya. Berdasarkan sistem filogenetik, hewan-
hewan di atas yang memiliki kekerabatan paling dekat yaitu …. 3a 4
a. 1, 4 dan 5
b. 1, 4 dan 6
104 KEANEKARAGAMAN HAYATI