Page 27 - PANDUAN KMM DAN TATA KELOLA M...
P. 27
beriman untuk bertakwa, berpegang teguh pada
tali Allah, menjalin ukhuwwah dan kesatuan
ummah, serta membangun jama’ah (ummah) yang
menegakkan dakwah kepada al-khair, mengajak al-
ma’ruf dan mencegah al-munkar. Seakan memberi
pemahaman bahwa tuntutan dan perintah tersebut
terlahir karena umat Islam adalah umat terbaik
yang diperuntukkan bagi seluruh umat manusia.
Atau dapat juga memberi pemahaman bahwa umat
Islam dalam memenuhi tuntutan dan perintah
tersebut merupakan prasyarat untuk menjadi
ummat terbaik.
Kata kuntum (متنك) dalam ayat di atas
dipahami dalam dua pemahaman. Yang pertama
memahami “kana” sebagai kata kerja yang
)
sempurna ةمات ناك (, sehingga dipahami bahwa
umat Islam itu wujudnya merupakan sebaik-baik
ummat yang menjadi teladan bagi seluruh umat
manusia. Yakni bahwa di mana dan kapan saja
umat Islam yang ideal adalah sebaik-baik umat
manusia. Sedangkan yang kedua, berpandangan
bahwa kana bukanlah kata kerja yang sempurna
(ةصقان ناك) , yang implikasi pemahamannya adalah
bahwa wujudnya khaira ummah telah ada di masa
lalu, tanpa penjelasan waktu kapan terjadinya dan
tidak juga mengandung isyarat bahwa ia pernah
tidak ada atau suatu ketika akan ada. Jika
demikian, simpul Quraish, ayat ini bermakna kamu
dahulu dalam ilmu Allah adalah sebaik-baik
25