Page 27 - SISTEM KOORDINASI KELAS XI Semester 2
P. 27
5. Penghantaran impuls saraf menggunakan sinapsis
dilakukan dengan bantuan neurotransmiter melalui
tombol sinapsis. Akibatnya, impuls dapat bergerak
menuju ujung akson sel saraf lainnya.
6. Mekanisme terjadinya gerak refleks yakni: rangsangan
reseptor→neuron sensorik→sumsum tulang belakang
→neuron motorik→efektor.
7. Sistem saraf manusia tersusun atas dua jenis, yaitu sistem
saraf sadar (somatik) dan sistem saraf tak sadar (otonom).
Sistem saraf sadar terdiri atas sistem saraf pusat dan sistem
saraf tepi, sementara saraf tak sadar yakni saraf simpatik
dan parasimpatik yang kerjanya saling berlawanan.
8. Otak sebagai sistem saraf pusat merupakan pusat
koordinasi dan kontrol seluruh aktivitas tubuh.
Sementara, sumsum tulang belakang berperan
menghubungkan impuls dari saraf sensorik ke otak dan
sebaliknya, menghubungkan impuls dari otak ke saraf
motorik yang memungkinkan menjadi jalur terpendek
pada gerak refleks.
9. Sistem saraf tepi merupakan bagian dari sistem saraf
tubuh yang meneruskan rangsangan (impuls) menuju dan
dari sistem saraf pusat. Di dalamnya terdiri atas saraf
kranial dan saraf spinal.