Page 13 - SKH Palangka Post Edisi 08 Januari 2020

RABU, 8 JANUARI 2020 13

Komisi I Sepakat

Tidak Ada Rolling SOPD

PALANGKA RAYA, PPOST an, HM Muhajirin, di gedung Legislator Fraksi Demokrat waslu agar tidak ada rolling, da tentu iimbauan agar tidak juga siap untuk selalu melaku-
Menjelang pelaksanaan pemilihan kepala daerah Gu- dewan, Selasa (7/1). ini menekankan, aturan mu- maka kembali kepada aturan adanya rolling perlu dipertim- kan pengawasan, utamanya
yang berkaitan dengan netrali-
tasi atau rolling aparatur sipil
bangkan oleh kepala daerah.
saja. Kalau aturan tidak boleh,
“Kewenangan rolling SOPD
bernur dan wakil gubernur serta bupati dan wakil Bu- itu hak kepala daerah atas per- negara (ASN) sudah jelas. tentunya bisa menjadi bahan “Imbaun Banwaslu bisa tas ASN.
pati Kotawaringan Timur diharapkan tidak ada rolling setujuan Kementerian Dalam Tinggal dibutuhkan atau ti- pertimbangan atau acuran ke sebagai bahan pertimbangan “Kaitannya dengan ASN, se-
atas satuan organisasi perangkat daerah (SOPD). Negeri (Kemendagri). Rolling dak. depan,” jelas Muhajirin. bagi kepala daerah. Tentunya, lain lembaga dewan sebagai tu-
tergantung kepala daerah. “Kepala daerah punya per- Wakil rakyat asal pemilihan hak dan kewenangan tetap poksi pengawasan, tentu juga
Kalau tidak ada lagi rolling, timbangan dan kebutuhan un- Kalteng V meliputi Kabupaten ada pada kepala daerah,” ucap ada Komisi Pengawasan ASN
Hal ini disampaikan (DPRD) Kalimantan Tengah maka kami juga sepakat saja,” tuk mempercepat pencapaian Kapuas dan Pulang Pisau ini Muhajirin. yang juga turut mengawasi.
anggota Komisi I Dewan (Kalteng) bidang hukum, ucap mantan wakil bupati visi dan misi pembangunan. mengatakan, untuk menjaga Dikatakan, dalam pelaksa- Termasuk dalam hal netralitas
Perwakilan Rakyat Daerah anggaran dan pemerintah- Kapuas ini. Kalau ada imbauan dari Ban- suasana menjelang Pemiluka- naan Pemilukada nanti, dewan ASN,” jelas Muhajirin.(art/P4)

Foto : PPost/Arianata
RAPAT KERJA - Legislator senior Fraksi Demokrat, HM Muhajirin, saat memimpin rapat tim peraturan daerah (perda) di ruang rapat gabungan DPRD Kalteng, kemarin.

Honor GTT Masih Minim Tingkatkan

Peranan BUMDes

PALANGKA RAYA, PPOST sel), Barito Timur, Barito kup besar. Sehingga dengan pedesaan masih minim,”
Hingga s aat ini ke- Utara dan Murung Raya, gaji yang ada mereka cukup kata Sri.
beradaan guru tidak tetap Sri Neni Trianawati, meng- kesulitan melaksanakan tu- Disampaikan juga bah-
(GTT) di sejumlah daerah harapkan agar ada pening- gas dengan maksimal. Be- wa keberadaan peruma- PALANGKA RAYA, PPOST ber daya alam (SDA) dengan pergu-
sangat berperan besar untuk katan terhadap honor atau lum lagi gaji yang di bayar han guru juga banyak yang Dalam upaya meningkatkan ruan tinggi dapat dilakukan dalam
turut mencerdaskan genera- gaji GTT di daerah. atau kadang di rapel tiga mubajir, karena sejumlah peranan dan penguatan kelem- berbagai kegiatan yang saling
si muda bangsa. Sayangnya, “Gaji GTT di Barsel masih bulan sekali,” ungkapnya. guru tidak menetap di desa. bagaan ekonomi di seluruh pede- menguntungkan.
kesejahteraan mereka masih sangat minim. Hanya sekitar Mantan anggota DPRD Sebagian besar guru tidak saan di wilayah Kalimantan Tengah “Potensi SDA di wilayah ini cu-
jauh dari yang diharapkan. Rp1,5 juta perbulan. Kami Kabupaten Barito Utara (Ba- menetap di desa. Mereka (Kalteng). kup besar, namun belum dikelola
Honor atau gaji mereka harapkan adanya pening- rut) ini mengatakan, nasib kebanyakan datang saat Pemerintah daerah diharapkan secara maksimal oleh masyarakat
masih minim, sehingga un- katan,” ucap srikandi Fraksi GTT di sejumlah kabupaten jam mengajar, sehingga ada untuk terus melakukan berbagai dan aparatur desa. Untuk itu, butuh
tuk memenuhi kebutuhan Partai Golkar Kalteng ini di lainnya juga tidak jauh ber- sejumlah rumah dinas guru terobosan. dukungan dari pihak perguruan
sehari-hari mereka masih ruang kerjanya, Selasa (7/1). beda. tidak digunakan. Salah satunya pemberdayaan tinggi. Bagaimana caranya potensi
sangat kekurangan. Karena Sri juga mengatakan, sa- “Jumlah GTT yang ada Hal itu, menurut Sri, kare- masyarakat dan pemerintah desa SDA itu dapat dikelola untuk
itu, wakil rakyat DPRD Ka- rana dan prasarana bagi juga masih minim. Butuh na guru yang ada bukan melalui peningkatan peranan pemasukan daerah, utamanya pem-
limantan Tengah (Kalteng) GTT di daerah juga perlu penambahan lagi, karena warga asli setempat. Suami/ Badan Usaha Milik Desa (BUMDes). berdayaan masyarakat sekitar dan
asal daerah pemilihan di bantu, khususnya sarana tidak bisa dipungkiri bahwa isteri dan anak-anaknya juga “Kami mendorong pemerintah juga pemasukan desa,” jelasnya.
Kalteng IV meliputi Kabu- transportasi sungai. “Biaya guru hanya menumpuk di berada di ibukota kabu- untuk terus melakukan berbagai Dikatakan Freddy, peranan
Sri Neni Trianawati paten Barito Selatan (Bar- transportasi sungai juga cu- perkotaan, sedangkan di paten.(art/P4) terobosan. Salah satunya pember- Bumdes sangat diharapkan dalam
dayaan masyarakat dan pemerintah rangka menyusun program ke-
giatan, mencari potensi hingga
desa. Peningkatan kesejahteraan
Guru Agama Harus Ditambah masyarakat desa juga bisa dengan melaksanakan kegiatan bersama-
sama warga masyarakat sekitar
cara melakukan penguatan kelem-
KOMISI I bagaan ekonomi di perdesaan, sep- dan juga kalangan akademisi untuk
erti Bumdes,” kata Y Freddy Ering bimbingan dan pelatihan.(art/P4)
bimbingan dan pelatihan.(art/P4)
erti Bumdes,” kata Y Freddy Ering
di gedung DPRD Kalteng, kemarin.
PALANGKA RAYA, penambahan formasi guru agama. di gedung DPRD Kalteng, kemarin.
Wakil rakyat asal daerah pe-
Wakil rakyat asal daerah pe-
Yohanes Freddy Ering, Irawati, Feri Khaidir, PPOST ma, baik Islam, Kristen, Hindu dan milihan Kalteng V meliputi
Pasalnya, kekurangan guru aga-
milihan Kalteng V meliputi
Wakil Ketua
Sinar Kamala, Mahajirin, Toga NH, Sugiyarto, I II DPRD Budha mencapai 2.000 orang itu Kabupaten Kapuas dan Pu-
Kabupaten Kapuas dan Pu-
Rusita Irma dan Sirajul Rahman. Kaliman- harus dipenuhi secara perlahan. lang Pisau ini mengatakan,
lang Pisau ini mengatakan,
juga perlu adanya pelatihan
tan Tengah “Keberadaan guru agama di juga perlu adanya pelatihan
dalam meningkatkan sumber
(Kalteng), sekolah penting. Selain mem- dalam meningkatkan sumber
daya manusia (SDM) aparat
KOMISI II Faridawati bina ahlak, juga berperan penting daya manusia (SDM) aparat
desa dalam pengelolaan pro-
desa dalam pengelolaan pro-
Darland
menangkal radikalisme,” jelas
gram kerja dan pengelolaan
Atjeh, me- Faridawati, kemarin. gram kerja dan pengelolaan
dana desa.
nyatakan Kekurangan guru agama, lan- dana desa.
Legislator Fraksi PDI Per-
Legislator Fraksi PDI Per-
Lohing Simon, Ina Prayawai, Mariyani Sabran, m e nd u- jut Faridawati, walaupun bukan juangan Kalteng ini, berharap
juangan Kalteng ini, berharap
ranahnya dewan, tapi perlu meng-
kung
Sudarsono, Sriosako, Yeni Maria, Hendry, ingatkan pemerintah daerah dan agar kesejahteraan masyarakat
agar kesejahteraan masyarakat
desa terus ditingkatkan dengan
Jainudin Karim, Fajar Hariadi, Sengkon dan Kementerian Agama bahwa dalam desa terus ditingkatkan dengan
cara memaksimalkan pro-
cara memaksimalkan pro-
setiap penerimaan calon pegawai
Natalia. negeri sipil (CPNS) agar formasi gram yang ada di daerah.
gram yang ada di daerah.
“Harapan kami yang
guru agama bisa terpenuhi. “Harapan kami yang
juga tidak kalah penting
Faridawati menilai, guru aga- juga tidak kalah penting
adalah bagaimana pen-
Komisi III ma itu sehatusnya tidak hanya adalah bagaimana pen-
guatan sinergitas dan
guatan sinergitas dan
dibekali ilmu agama, tetapi juga
pengelolaan sumber
soal nasionalisme, terutama pengelolaan sumber
daya alam (SDA)
empat pilar kebangsaan, daya alam (SDA)
Duwel Rawaing, Andina T. Narang, Siti yaitu Pancasila, UUD 1945, bekerjasama dengan
bekerjasama dengan
perguruan tinggi,”
perguruan tinggi,”
Nafsiah, Sri Neni, Heri Santoso, Niksen, Bhinneka Tunggal Ika dan ujarnya.
ujarnya.
NKRI. “Hal ini harus jadi
Andayani, Kuwu Senilawati, Evi Kahayanti, pedoman warga negara, Freddy, siner-
Menurut
Menurut
Freddy, siner-
Achmad Amur. termasuk guru,” jelasnya. gitas pen-
gitas pen-
Faridawati mengingat-
gelolaan
kan, di jaman millenial ini gelolaan
sum-
paham radikalisme begitu cepat sum-
KOMISI IV masuknya, sehingga kadangkala
banyak generasi muda, bahkan
aparatur negara bisa terpapar.
Makanya, guru agama harus
Artaban, Jubair Aririn, Yulilis, Sarwani, dibekali empat pilar tersebut agar
menjadi modal kuat saat men-
Maruadi, Siswandi, Bryan, Achmad Rasyid, gajar di kelas sehingga dapat
memberikan pemahaman baik
Purman Jaya, Tomy Irawan Diran, Rizki kepada siswa diajarnya untuk
Amelia Darwan Ali. Faridawati Darland Atjeh menjauhi paham radikalisme. Y Freddy Ering
(P4)