Page 20 - FISIOLOGI HEWAN
P. 20

Setiap  sel  schwann  membungkus  sekitar  1  milimeter  (1  mm

                0,04 inci) dari panjang akson tunggal dengan berputar berkali-
                kali  di  sekitar  akson.  Sehingga  terbentuk  selubung  dengan

                beberapa  lapisan.  Lapisan  luar  tersusun  atas  sitoplasma  dan

                nukleus  dari  sel  schwann  disebut  Neurolema,  sedangkan
                lapisan dalam terdiri sekitar 100 lapisan membran sel schwann

                (Gambar 4).



































                  Gambar 5. Irisan Melintang dari Tahap Mielinisasi oleh Sel Schwann pada Sistem
                                  Saraf Tepi. Sumber: (Tortora dan Bryan, 2012: 457)

                     Pada  sistem  saraf  pusat,  struktur  oligodendrosit  yang

               memiliki  kurang  lebih  15  prosesus  (cabang/taju  sayap)  datar
               dan  lebar  melingkari  akson  berfungsi  untuk  membentuk

               selubung mielin. Selubung mielin yang dihasilkan tidak memiliki

               Neurolema, karena badan sel oligodendrosit dan nukleus tidak
               menyelubungi akson. Tidak adanya Neurolema pada selubung

               mielin  dapat  mempengaruhi  kecepatan  penyembuahan

               (recovery)  dan  regenerasi  pasca  cidera.  Berdasarkan  hal
               tersebut  diperoleh  perbedaan-perbedaan  antara  mielin  pada

               sistem saraf pusat dan sistem saraf tepi (Tabel 3).







                                                           11
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25