Page 5 - E-Modul PBL Sistem Koordinasi

11. Menjelaskan dampak buruk dan kiat-kiat untuk menghindari penyalagunaan
NAPZA.

12. Siswa dapat menyajikan hasil analisis kelainan dan gangguan sistem saraf
melalui penugasan klipping.

B. Deskripsi Singkat E-modul

E-modul ini memberikan pengetahuan tentang materi sistem
koordinasi yang terdiri atas 3 sub bab yaitu sistem saraf, sistem hormon dan

sistem indera. Penyusunan e-modul disesuaikan dengan karakteristik dan

permasalahan pembelajaran yang dialami oleh siswa. Agar siswa dapat

termotivasi untuk belajar dan semangat dalam mempelajari materi sistem

koordinasi, tentunya e-modul harus disusun berdasarkan model pembelajaran
yang sesuai. Model pembelajaran PBL (Problem Based Learning) merupakan

model pembelajaran yang tepat untuk diintegrasikan pada e-modul dengan

tujuan meningkatkan motivasi belajar siswa. Model PBL dapat meningkatkan

kemampuan berfikir kritis, menumbuhkan inisiatif siswa dalam bekerja,

memotivasi internal untuk belajar dan dapat menumbuhkan hubungan
interpersonal dalam bekerja kelompok (Sanjaya, 2007 dalam Tyas, 2017).

Selain berisi materi, e-modul ini dilengkapi juga dengan evaluasi

berupa quiz yang disusun secara interaktif. Agar pembaca khususnya siswa

dapat termotivasi dan tidak bosan.

iv