Page 37 - E-Modul Tematik Siti Nurhamidah
P. 37

Lembah      Lembah Baliem, Lembah Kaputo, dan Lembah surghi
                                          Bukit       Bukit Karang, Nit Arfak, Bukit Kobre, Bukit Teletubis
                                          Sungai      Digul. Membramo, Undir, Bian, Maro, Tariku

                                                       Dataran rendah Pesisir bagian selatan Papua, Pesisir  Arafura,
                                          Dat Rendah  Pesisir Trans-Fly, Pesisir Teluk Papua, dan Pesisir barat laut
                                                      Papua
                                                      Pantai Triton, Teluk Venue, Pantai Yen Beba, Pantai Bakaro,
                                          Pantai
                                                      Pantai Kaironi, Pantai Pulau Um.

                   C.  Keadaan Iklim di Indonesia
                              Bentang  alam  wilayah  Indonesia  yang  bervariasi  tidak  terlepas  dari  keadaan  iklim  di
                       Indonesia. Iklim adalah keadaan rata-rata cuaca pada suatu wilayah dalam jangka waktu yang relatif
                       lama.
                              Adapun  cuaca  adalah  keadaan  suhu  udara,  tekanan  udara,  curah  hujan,  angin,  dan  sinar
                       matahari  pada  waktu  pendek  dan  tempat  tertentu.  Letak  astronomis  Indonesia  yang  berada    di
                       wilayah tropis membuat Indonesia beriklim tropis.
                              Iklim  musim,  dipengaruhi  oleh  angin  musim  yang  berubah-ubah  setiap  periode  waktu
                       tertentu. Biasanya satu periode perubahan adalah enam bulan sekali.
                      1. Iklim laut
                              terjadi  karena  Indonesia  memiliki  wilayah  laut  yang  luas.  Iklim  Indonesia  sangat
                       dipengaruhi oleh laut dan lautan. Laut dan lautan Indonesia mengakibatkan tingginya penguapan.
                       Wilayah yang memiliki tingkat penguapan yang tinggi, juga akan memiliki curah hujan yang tinggi.
                      2. Iklim panas
                              terjadi  karena  Indonesia  berada  di  daerah  tropis.  Suhu  yang  tinggi  mengakibatkan
                       penguapan yang tinggi dan berpotensi untuk terjadinya hujan.

                   D.  Keragaman Flora dan Fauna di Indonesia
                              Indonesia adalah negara yang kaya. Menempati wilayah Lingkaran Api (Ring of Fire), tanah
                       vulkanik yang mengandung mineral dan zat hara yang tinggi membuat tanaman-tanaman di negeri
                       ini dapat tumbuh dengan subur. Tersedianya makanan yang melimpah dari tumbuh-tumbuhan turut
                       melestarikan  satwa-satwa  liar  di  dalam  ekosistem.  Karena  itu,  persebaran  flora  dan  fauna  di
                       Indonesia sangat beragam.
                              Flora adalah seluruh jenis tumbuh-tumbuhan di habitat atau daerah tertentu. Sementara itu,
                       fauna merupakan seluruh hewan-hewan yang menempati wilayah tertentu. Bukan berita baru kalau
                       Indonesia memiliki flora dan fauna yang sangat variatif. Tidak sedikit pula tumbuhan maupun satwa
                       endemik yang hanya ditemukan di Indonesia.
                              Secara umum, persebaran flora dan fauna di Indonesia dipengaruh oleh letak geografisnya.
                       Berdasarkan wilayah dan karakteristik flora dan faunanya, kita dapat membagi Indonesia menjadi
                       tiga, yaitu Indonesia Barat, Tengah, dan Timur. Ketiga bagian ini dipisahkan oleh garis Wallace dan
                       garis Weber: garis Wallace memisahkan Indonesia bagian barat dan tengah, sedangkan garis Weber
                       memisahkan Indonesia tengah dan timur.
                      1.  Indonesia Bagian Barat (Asiatis)
                              Flora dan fauna yang terdapat di wilayah Indonesia bagian barat disebut juga sebagai tipe
                         Asiatis.  Wilayah  barat  meliputi  Pulau  Jawa,  Sumatera,  dan  Kalimantan.  Hal  ini  disebabkan
                         karena  tumbuhan  dan  satwanya  hampir  sama  dengan  yang  ditemukan  di  benua  Asia  pada
                         umumnya.




                                                                                                             31
   32   33   34   35   36   37   38   39   40   41   42