Page 23 - e-modul berbasis SSI
P. 23

perubahan materi yang memerlukan waktu yang relatif lama ialah proses perkaratan

               besi.
                                         Tabel 4. Perubahan Fisika dan Kimia


                Perubahan fisika          Perubahan fisika adalah perubahan zat yang tidak disertai
                                          dengan  terbentuknya  zat baru.  Meskipun  materi  tersebut
                                          mengalami  perubahan  bentuk  dan  wujud,  tetapi  sifat
                                          fisikanya  masih  dimiliki.  Perubahan  fisika  hanya  bersifat
                                          sementara karena setelah berubah dapat dikembalikan ke
                                          materi  asalnya.  Misalnya,  air  yang  berubah  menjadi  es
                                          batu  tidak  menghasilkan  materi  baru.  Es  batu  adalah  air
                                          dalam  wujud  padat.  Jadi,  yang  berubah  hanya  wujudnya
                                          saja,  sedangkan  sifatnya  tidak  berubah.  Es  batu  dapat  di
                                          ubah lagi wujudnya menjadi air dengan cara dipanaskan.

                Perubahan kimia           Perubahan  kimia  adalah  perubahan  yang  menghasilkan
                                          materi  baru  dengan  sifat  yang  berbeda  dengan  materi
                                          semula. Perubahan kimia disebut juga reaksi kimia. Suatu
                                          materi  yang  mengalami  perubahan  kimia  tidak  dapat
                                          dikembalikan  lagi  kepada  keadaan  semula.  Contohnya
                                          adalah perubahan dari besi menjadi karat besi. Sifat dari
                                          karat  besi  sangat  berbeda  dengan  sifat  besi.  Karat  besi
                                          tidak dapat diubah lagi menjadi besi.


                 Perubahan Fisika

                       Perubahan  fisika  adalah  perubahan  zat  yang  tidak  disertai  dengan
               terbentuknya zat baru. Meskipun materi tersebut mengalami perubahan bentuk dan

               wujud,  tetapi  sifat  fisikanya  masih  dimiliki.  Perubahan  fisika  hanya  bersifat
               sementara karena setelah berubah dapat dikembalikan ke materi asalnya. Misalnya,

               air yang berubah menjadi es batu tidak menghasilkan materi baru. Es batu adalah air

               dalam  wujud  padat.  Jadi,  yang  berubah  hanya  wujudnya  saja,  sedangkan  sifatnya
               tidak  berubah.  Es  batu  dapat  di  ubah  lagi  wujudnya  menjadi  air  dengan  cara

               dipanaskan.  Berikut  ini  adalah  contoh  bentuk  perubahan  fisika  dalam  kehidupan
               sehari-hari.

                   a.  Perubahan air menjadi es batu (membeku).
                   b.  Perubahan uap air menjadi air (mengembun).

                   c.  Perubahan air menjadi uap air (menguap).

                   d.  Lilin yang meleleh.
                   e.  Perubahan dari kayu menjadi meja.


               17
                                                              Modul ajar IPA – Perubahan Zat
   18   19   20   21   22   23   24   25   26   27   28