Page 20 - modul Pembelajaran Studi AGama kontemporer
P. 20

Ketiga,  kelompok  yang  ingin  mewujudkan  kekhalifahan

                               Islam,kelompok  ini  diwakili  gerakan  Hizbut-Tahrir  Indonesia  (HTI),
                               Majelis  Mujahidin  Indonesia  (MMI)  yang  memperjuangkan  berdirinya

                               khilafah universal dan syariat Islam sebagai dasarnya.

                        D.  Terorisme
                           1.  Pengertian Terorisme

                                      Kata Terorisme sendiri berasal dari Bahasa Prancis leterreur yang
                               semula dipergunakan untuk menyebut tindakan pemerintah hasil Revolusi

                               Perancis  yang  mempergunakan  kekerasan  secara  brutal  dan  berlebihan

                               dengan cara memenggal 40.000 orang yang dituduh melakukan kegiatan
                               anti pemerintah. Selanjutnya kata terorisme dipergunakan untuk menyebut

                               gerakan  kekerasan  anti  pemerintah  di  Rusia.  Dengan  demikian  kata
                               terorisme sejak awal dipergunakan untuk menyebut tindakan kekerasan oleh

                               pemerintah maupun kegiatan yang anti pemerintah.
                                      Dari  berbagai  definisi  di  atas  dapat  disimpulkan  bahwa  dalam

                               terorisme  terdapat  unsur-unsur  yaitu  tindakan  yang  disengaja  untuk

                               menimbulkan ketakutan, tujuan atau kepentingan yang akan dicapai oleh
                               pembuat ketakutan dengan tindakan itu, korban tindakan itu tidak selalu

                               berkaitan langsung dengan tujuan yang hendak dicapai. Dengan demikian,
                               tindakan atau penampilan tertentu yang tanpa disengaja menyebabkan orang

                               lain ketakutan tidak dapat dimasukkan dalam ategori ketakutan. Demikian
                               pula hukum atau ketentuan yang membuat orang takut untuk melakukan

                                                                                      17
                               pelanggaran, tidak termasuk ke dalam kategori terorisme.
                           2.  Bentuk-bentuk Terorisme
                               a.  Terorisme fisik

                                          Yaitu peristiwa-peristiwa yang sekarang menjadi puncak sorotan

                                  perhatian  manusia:  peledakan,  pengeboman,  penculikan,  aksi  bom
                                  bunuh diri, pembajakan, dll.

                               b.  Terorisme ideologi (pemikiran/pemahaman)


                        17  Hasan wahid abdul dkk. 2011. Islam Dinamis Islam Harmonis. Yogyakarta:PT LKIS Printing
                        Cemerlang. Hal 212-213



                                                              16
   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24   25