Page 10 - E-book IPA Terpadu Model Discovery Learning Berbasis Kearifan Lokal Untuk SMP/MTs
P. 10
E-Book IPA Terpadu Kelas VIII Semester 2
Untuk lebih mudah memahami konsep getaran, mari
pahami peristiwa getaran pada ayunan bandul matematis seperti
pada Gambar 1 disamping. Pembahasan tentang getaran
memunculkan konsep yang melekat pada saat benda bergetar.
Konsep– konsep tersebut diantaranya yaitu:
a. Amplitudo
b. Jumlah getaran
c. Frekuensi Gambar 1. 3
d. Titik kesetimbangan Getaran pada bandul matematis
Sumber: repository .ar.ac.id
e. Periode
Pada bandul matematis seperti pada Gambar 1.1, beban akan berayun melewati lintasan A-B-C-
B-A. saat itulah beban dapat dikatakan telah melakukan satu kali getaran. Jadi, satu kali
getaran adalah peristiwa saat benda telah melakukan satu kali gerakan bolak - balik. Titik
kesetimbangan adalah titik dimana saat benda dalam keadaan diam. Pada bandul titik
kesetimbangan ditunjukkan pada titik B. Amplitudo adalah simpangan terjauh dari titik
kesetimbangan saat terjadi getaran. Pada Gambar 1.1 titik yang terjauh yaitu titik A atau titik C.
Amplitudo pada bandul adalah jarak B-C atau jarak B-A .
Suatu benda membutuhkan waktu untuk melakukan satu kali getaran disebut Periode. Periode
getaran dilambangkan dengan T. Periode getaran dapat diukur dengan menggunakan persamaan:
Keterangan:
T = periode getaran (sekon)
t = waktu yang diperlukan (sekon)
n = jumlah getaran
Banyaknya getaran yang dilakukan oleh benda pada selang waktu tertentu disebut sebagai
frekuensi. Lambang frekuensi adalah f. Frekuensi getaran dapat diukur dengan menggunakan
persamaan:
Keterangan:
f = frekuensi getaran (Hertz)
n = jumlah getaran
t = waktu yang diperlukan (sekon)
2